Jelang 'Debut' untuk Brentford, Ivan Toney Buka Suara

Berita Liga Inggris: Ivan Toney mengakui bahwa ia memiliki "urusan yang belum selesai" menjelang kembalinya ia ke Brentford bulan ini, setelah menjalani skorsing selama delapan bulan karena pelanggaran taruhan.

Ivan Toney dipaksa untuk menonton dari pinggir lapangan saat rekan-rekan setimnya bertarung tanpa kehebatannya dalam mencetak gol, di mana tim asuhan Thomas Frank merosot ke peringkat 16 klasemen Premier League tanpa sang pemain andalan. Pemain asal Inggris ini telah banyak dikaitkan dengan kepindahan ke tempat lain di bursa transfer Januari setelah mengisyaratkan bahwa ia terbuka untuk pindah ke klub yang lebih besar.

Arsenal dan Chelsea adalah dua klub yang sangat membutuhkan seorang penyerang, dengan Toney muncul sebagai target potensial, sementara The Bees dikabarkan hanya akan mengizinkannya pergi jika tuntutan sebesar 100 juta pound sterling dipenuhi. Toney dapat bermain untuk Brentford mulai 17 Januari dan dapat tampil dalam pertandingan Premier League berikutnya melawan Nottingham Forest tiga hari kemudian.

Berbicara kepada The Mirror, pemain berusia 27 tahun ini mengatakan: "Saya tahu ada banyak orang yang berpikir 'Bisakah dia melakukan ini, bisakah dia melakukan itu? Bagaimana keadaannya saat dia kembali?

"Saya tidak menonton sepak bola. Saya tidak menonton sepak bola untuk sementara waktu. Di satu sisi saya menghukum diri saya sendiri. Ada satu tahap di mana saya mungkin kehilangan cinta pada sepak bola. Itulah yang terjadi, situasinya sudah selesai."

Brentford mendukung Toney selama masa hukumannya dan sangat ingin mengembalikan bintang mereka ke lapangan. Ketika ditanya apa yang akan ia katakan pada dirinya sendiri di dalam lorong menjelang pertandingan pertamanya, sang striker menjawab: "Ada banyak hal yang harus dilakukan. Pantau terus ruang ini dan kita lihat apa yang akan terjadi."

Artikel Tag: Ivan Toney, brentford