Javier Tebas Bantah Kritikan Vinicius untuk La Liga

Berita Liga Spanyol: Presiden Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF), Javier Tebas telah menolak kritik dari pemain sayap Real Madrid Vinicius Junior atas dugaan kurangnya perlindungan dari rasisme.

Sebelumnya, Vinicius mengecam para pejabat RFEF setelah kemenangan hari Sabtu atas Real Valladolid, di mana nyanyian rasis dapat terdengar dari para penggemar Valladolid. Karena ia berpendapat tidak cukup banyak yang dilakukan untuk menghukum para penggemar yang terbukti bersalah atas rasisme.

Sebagai tanggapan, presiden La Liga Javier Tebas secara terbuka menolak keluhan Vinicius dan mengumpulkan daftar panjang bukti tanggapan liga terhadap contoh-contoh pelecehan rasis sebelumnya.

"Di La Liga, kami telah memerangi rasisme selama bertahun-tahun, Vinicius sangat disayangkan tetapi tidak adil dan tidak benar untuk mempublikasikan bahwa La Liga tidak melakukan apa pun tentang rasisme." 

Sebelum pernyataan Vinicius Junior, pemain Real Madrid, di jejaring sosialnya, membuat komentar di mana ia menyinggung kurangnya tindakan La Liga dalam memerangi rasisme, La Liga mendeteksi penghinaan rasis dari seseorang dari tribun Estadio José Zorrilla dan di jejaring sosial.

"Peristiwa ini akan dilaporkan ke Komisi Anti-Kekerasan dan Kantor Kejaksaan Kejahatan Kebencian, seperti yang telah dilakukan pada kesempatan lain di mana La Liga, setelah menyelidiki perilaku rasis di dalam dan di luar stadion, telah memimpin perang melawan jenis tindakan.

Pernyataan itu kemudian dilanjutkan dengan daftar, secara panjang lebar, rincian dari sejumlah investigasi sebelumnya. Tiga di antaranya melibatkan Vinicius sendiri, sementara ada juga contoh-contoh yang menyangkut mantan bek Cadiz, Carlos Akapo, serta Inaki dan Nico Williams.

"La Liga akan terus memimpin perjuangan melawan momok yaitu kekerasan, rasisme, xenofobia dan intoleransi dalam olahraga, tidak hanya dengan kata-kata tetapi juga dengan perbuatan, seperti yang ditunjukkan oleh tindakan yang telah terungkap," pernyataan itu menyimpulkan.

"Tujuan La Liga adalah tidak ada kekerasan dalam olahraga dan untuk tujuan ini, berbagai praktik pencegahan, deteksi, dan pengaduan yang berbeda dilakukan setiap hari, yang ditransfer ke Komisi Negara Menentang Kekerasan, Rasisme, Xenophobia dan Intoleransi dalam Olahraga, serta Komite Kompetisi RFEF."

"Dengan cara yang sama, La Liga mengecam setiap proses kriminal yang terkait dengan tindakan kekerasan yang terjadi di bidang sepak bola."

Artikel Tag: Vinicius Jr, Rasisme, Javier Tebas