Jadon Sancho Menipu Chelsea dengan Awal Gemilangnya

Berita Liga Inggris: Mantan gelandang Chelsea, John Obi Mikel, mengkritik keras Jadon Sancho, menyebut bahwa pemain pinjaman dari Manchester United itu telah "menipu" klub dengan penampilan awalnya yang mengesankan.

Sancho bergabung dengan Chelsea pada musim panas lalu dengan status pinjaman dan kewajiban beli senilai 20-25 juta poundsterling pada musim panas mendatang. Pemain berusia 24 tahun itu diharapkan bisa bangkit setelah gagal bersinar di Manchester United, terutama setelah berseteru dengan Erik ten Hag.

Sancho sempat tampil menjanjikan dengan mencatat empat assist dalam tiga laga awalnya di bawah Enzo Maresca. Namun, performanya merosot drastis dalam beberapa bulan terakhir, seiring dengan terpuruknya Chelsea ke luar zona Liga Champions. Berbicara di The Obi One Podcast, John Obi Mikel mengungkapkan kekecewaannya terhadap Sancho.

"Jadon Sancho datang ke sini dan menipu kami dengan beberapa pertandingan bagus," kata Mikel. "Kami berpikir, ‘Wah, akhirnya kita mendapatkan Jadon Sancho seperti di Dortmund.’ Tapi sekarang dia menghilang. Saya tidak tahu apa yang terjadi dengannya. Dia tidak lagi melewati pemain, tidak menciptakan peluang, dan tidak banyak membantu tim."

Dalam 16 pertandingan terakhirnya di Premier League, Sancho hanya mencetak dua gol dan satu assist, jauh dari ekspektasi awal. Selain Sancho, Mikel juga mengkritik manajemen Chelsea karena gagal mendatangkan striker baru pada Januari lalu. Dengan cedera yang dialami Nicolas Jackson, The Blues kini kekurangan opsi di lini depan.

Mikel menyebut bahwa Victor Osimhen, striker Napoli yang sedang dipinjamkan ke Galatasaray, masih bisa menjadi target The Blues di musim panas nanti. "Chelsea selalu menjadi klub impiannya. Dia mengidolakan Didier Drogba dan pernah mengatakan bahwa dia ingin bermain untuk Chelsea," ujar Mikel.

Artikel Tag: Jadon Sancho, John Obi Mikel, Chelsea