Jadi Pilihan Utama AC Milan, Luka Jovic Ingin Kontrak Baru Dua Tahun

Berita Liga Italia: Luka Jovic mengalami perubahan nasib yang mengejutkan di AC Milan. Pemain tim nasional Serbia ini, yang sempat dianggap sebagai pemain buangan, kini menjadi pilihan utama di lini serang Rossoneri hanya dalam beberapa minggu.

Luka Jovic telah mencetak empat gol dalam 12 pertandingan kompetitif musim ini, termasuk dua gol penting dalam kemenangan 3-0 di semifinal Coppa Italia melawan Inter Milan. Penampilannya yang menonjol ini membuatnya mendapat tempat utama dalam strategi pelatih Sergio Conceicao, mengingat performa kurang maksimal dari Tammy Abraham dan rekrutan Januari, Santiago Gimenez.

Perjalanan Jovic di AC Milan terbilang penuh liku. Sebelumnya, klub sempat berusaha meminjamkannya ke Monza atau klub-klub Turki seperti Fenerbahce, namun ia menolak tawaran tersebut. Kini, ia menjadi pemain yang sangat dibutuhkan, sebuah perubahan yang sangat mencolok mengingat kesulitan yang ia alami sebelumnya. Milan membeli Jovic dari Real Madrid dengan harga yang jauh lebih murah, hanya 500.000 euro pada 2023, setelah sebelumnya ia gagal menunjukkan performa gemilang di Fiorentina.

Meskipun performanya kini lebih baik, masa depan Jovic di Milan masih belum pasti. Kontraknya akan berakhir pada 30 Juni, dan ada opsi perpanjangan, tetapi Jovic meminta kontrak yang lebih menguntungkan. Menurut laporan dari Calciomercato.com, Jovic menginginkan kontrak dua tahun, bukan satu tahun dengan opsi perpanjangan oleh klub. Gajinya saat ini adalah 1,3 juta euro per musim, dan hal ini menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan Milan dalam mengambil keputusan.

Jovic sebelumnya dibeli Real Madrid dengan harga 63 juta euro dari Eintracht Frankfurt pada 2019, tetapi ia kesulitan memberikan pengaruh di Santiago Bernabeu dan akhirnya dipinjamkan ke Fiorentina pada 2022.

Artikel Tag: Serie A, AC Milan, Luka Jovic