Ismaila Sarr Cedera, Diragukan Tampil di Piala Afrika

Berita Liga Inggris: Manajer Crystal Palace, Oliver Glasner, mengonfirmasi bahwa Ismaila Sarr menderita kerusakan ligamen pergelangan kaki saat kekalahan 2-1 dari Manchester United dan diragukan tampil di Piala Afrika (AFCON) bersama Senegal.

Ismaila Sarr digantikan pada menit ke-38 menyusul tekel keras dari Diogo Dalot dan terlihat meninggalkan Selhurst Park menggunakan kruk. Oliver Glasner mengonfirmasi kekhawatiran terburuk para pendukung menjelang perjalanan tim ke Burnley pada Kamis (4/12) dini hari WIB.

"Ismaila Sarr absen untuk pertandingan ini," kata Glasner pada konferensi pers pra-pertandingan, Selasa sore. "Sejujurnya, itu tidak terlihat terlalu buruk, tetapi dia pasti akan melewatkan kedua pertandingan minggu ini. Ada beberapa masalah dengan ligamen pergelangan kakinya. Mereka tidak robek sepenuhnya, tetapi ada beberapa masalah dengan pergelangan kaki yang sangat bengkak. Tapi kami masih berharap, dan saya tahu departemen medis kami bekerja keras."

Sarr dijadwalkan berangkat untuk Piala Afrika (AFCON) dalam beberapa minggu mendatang, dan Glasner mengatakan sang pemain bisa diragukan tampil untuk turnamen tersebut, yang dimulai untuk Senegal pada Selasa, 23 Desember. Glasner menambahkan: "Kami berharap dia bisa kembali sebelum AFCON, tetapi kami harus melakukan penilaian lebih lanjut dan tentu saja harus melihat bagaimana hari-hari berikutnya berjalan untuknya."

Crystal Palace, yang akan memainkan delapan pertandingan sepanjang bulan Desember, harus bermain tanpa pencetak gol terbanyak mereka di semua kompetisi. Absennya Sarr (27 tahun) akan sangat terasa, terutama karena tim Glasner sedang berjuang untuk mencetak gol.

"Kami melewatkan [kesempatan] untuk memperkuat kedalaman skuad di musim panas dan kami tahu jadwalnya, kami tahu Ismaila akan pergi ke AFCON," kata Glasner setelah kekalahan dari Manchester United. "Tidak ada yang terjadi, secara mengejutkan. Ketika Anda bermain di kompetisi Eropa untuk pertama kalinya dalam sejarah Anda, mari berinvestasi alih-alih berhemat. Kami berhemat dan itulah yang kami hadapi."

"Tapi para pemain ini, kelompok pemain ini, memberikan segalanya, jadi tidak ada yang disalahkan untuk para pemain karena mereka meninggalkan hati mereka di lapangan."

Artikel Tag: Ismaila Sarr, Oliver Glasner, Crystal Palace, Piala Afrika 2025, Premier League