Hanya Didenda, Juventus Selamat dari Ancaman Pengurangan Poin Lainnya

Berita Liga Italia: Juventus terhindar dari hukuman pengurangan poin lainnya setelah Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) menerima plea bargain yang diusulkan, dengan hanya adanya denda, atas kasus manuver gaji.

I Bianconeri telah menerima pengurangan 10 poin atas kasus peningkatan kapital alias Plusvalenza yang membuat mereka terlempar dari empat besar klasemen Serie A dan kini dipastikan bakal gagal lolos ke Liga Champions untuk musim depan.

Kasus lainnya adalah tentang manuver gaji, yang berhubungan dengan agen dan klub. Itu dilaksanakan di Roma pada Selasa (30/5) pagi waktu setempat.

Pengadilan telah menerima kesepakatan di antara pihak Juventus dengan jaksa penuntut FIGC, Giuseppe Chine, yang berarti klub hanya akan didenda sekitar 700 ribu euro, dan tidak ada lagi pengurangan poin.

Kesepakatan di antara Juve dan Chine berarti klub mengakui aktivitas kesalahan dari para mantan direkturnya dan tidak akan melakukan banding demi hubungan yang dikurangi sebanyak sepertiga.

Sidang ini seharusnya digelar pada tanggal 15 Juni mendatang, namun dipercepat pada Selasa (30/5) ini setelah kesepakatan di antara kedua belah pihak pada Senin (29/5) malam waktu setempat.

Namun, pengadilan pada tanggal 15 Juni akan tetap dilaksanakan untuk mantan Presiden Andrea Agnelli yang masih tetap menolak menandatangani kesepakatan dengan Chine sehingga sidang akan tetap dilaksanakan. 

Kendati begitu, sang mantan presiden masih bisa bernegosiasi dengan sang jaksa FIGC sebelum pertengahan Juni.

Artikel Tag: Juventus, FIGC, Giuseppe Chine