Goran Paulic Didatangkan Persib Sebagai Asisten Pelatih Baru

Berita Liga 1 Indonesia: Persib resmi mendatangkan anggota baru untuk mengisi staf kepelatihan. Goran Paulic sudah hadir di sesi latihan dan diplot untuk menggenjot tehnik pemain terutama bagi para pemain depan.

Bojan Hodak selaku head coach Maung Bandung menyebut bahwa kesepakatan sudah dijalin sejak sepekan lalu. Namun Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) pria asal Kroasia tersebut baru terbit dan karena itu dia baru mulai bekerja.

Perekrutan Goran memang merupakan rekomendasi dia. Karena selain pernah sama-sama berasal dari negara yang sama, mereka juga pernah bekerja bersama saat menukangi Johor Darul Takzim. Saat itu Bojan jadi pelatih tim utama dan Goran menahkodai JDT II.

"Ya dia sudah mendapatkan KITAS, semuanya sudah selesai dan resmi bergabung. Namanya adalah Goran Paulic, dia pernah bekerja sama dengan saya di JDT II," terang pria berkepala plontos ini pada awak media saat diwawancara, Selasa (26/9).

Bojan mengatakan bahwa Goran mempunyai rekam jejak yang bagus untuk membantunya di Persib. Terutama di urusan mentor para pemain depan karena dia mantan striker. Tugas menggenjot penyerang pun jadi tugas utama pria 58 tahun tersebut.

"Sebelumnya dia adalah pelatih timnas Hongkong di beberapa pertandingan, terakhir dia menjadi asisten pelatih Kuwait pada olimpiade. Sebagai pemain, dia seorang striker dan menjadi top skorer di Singapura dan Hongkong," ujar Bojan Hodak.

"Pengalamannya sebagai penyerang akan membuat dia lebih bekerja dengan pemain menyerang, tapi kadang dengan pemain bertahan. Dia membantu tim terutama dari kemampuan individual, kadang kami harus lebih bekerja ekstra untuk membuat perbedaan," lanjutnya.

Ini merupakan staf pelatih kedua yang didatangkan Bojan. Sebelumnya dia mendatangkan Miro Petric di posisi pelatih fisik. Dia merasa perlu meningkatkan jumlah staf karena kebutuhan. Mengingat minimnya kekuatan di balik layar Persib.

Saat ini hanya ada Yaya Sunarya dan Miro Petric yang secara kapasitas lebih terfokus ke fisik. Sedangkan Luizinho Passos bersama I Made Wirawan punya tugas di departemen penjaga gawang. Karena itu Goran Paulic didatangkan dan menyiapkan Achmad Jufriyanto untuk menghuni tim kepelatihan di masa yang akan datang.

"Kami butuh satu orang lagi, karena Yaya dan Miro terlalu banyak tugasnya. Mereka tidak bisa untuk memenuhi kebutuhan individual setiap pemain, jadi saya butuh seseorang yang secara tehnik bisa untuk mengisi tugas tersebut," terang dia.

"Karena jumlahnya minimum (anggota tim pelatih), belakangan juga sudah mulai mengenalkan Jupe untuk masa depan. Jadi sekarang, jika melihat jumlah tim pelatih, kami sudah cukup bagus," tandasnya.

Artikel Tag: Goran Paulic, bojan hodak, Persib