Gelandang Liverpool Terlibat dalam Skandal Keuangan Juventus

Berita Liga Inggris: Dalam pengungkapan liar lainnya dari penyelidikan gangguan keuangan Juventus, mantan CFO Marco Re diduga mengaku membayar lebih untuk membeli gelandang Arthur.

Juventus saat ini terlibat dalam penyelidikan yang memberatkan atas keuangan mereka, yang menyebabkan sejumlah direktur mengundurkan diri.

Mereka telah diberikan pengurangan 15 poin di Serie A, sementara mantan direktur olahraga Fabio Paratici, yang sekarang di Tottenham, termasuk di antara mereka yang dilarang terlibat di sepak bola Italia selama 30 bulan.

Hukuman ini datang setelah klub Italia dituduh menggelembungkan biaya transfer untuk memperbaiki neraca mereka, sementara itu juga diklaim bahwa para pemain setuju untuk menurunkan gaji mereka secara tidak masuk akal untuk mengurangi kerugian yang dilaporkan.

Arthur adalah salah satunya, menurut dokumen yang dibagikan oleh jurnalis Paolo Ziliani, yang bisa membuat pemain Brasil itu menghadapi larangan bermain, sekembalinya ia ke Juventus.

Sekarang, pemain pinjaman Liverpool dilaporkan telah ditunjuk oleh mantan kepala keuangan Juve, Re, yang mengakui melalui panggilan telepon yang disadap bahwa klub membayar lebih kepada Barcelona untuk gelandang Brasil itu pada tahun 2020.

”Pikirkan pemain seperti Arthur, yang Anda bayar 75 juta Euro untuk mendapatkan capital gain dengan Pjanic,” katanya, dikutip dari Corriere della Sera. “Jelas dia tidak terlalu berharga, kan?”

Sejak dipinjamkan ke Liverpool, karier Arthur tidak kunjung membaik dan absen empat bulan karena cedera, total menit bermainnya bahkan hanya mencapai 13 menit.

Artikel Tag: Liverpool, Juventus, Arthur