Gabriel Jesus Siap Perjuangkan Tempatnya di Arsenal

Berita Transfer: Gabriel Jesus diduga bertekad untuk bertahan di Arsenal musim panas ini, meskipun baru-baru ini muncul kabar bahwa pihak klub siap mendengarkan tawaran untuknya.

Penyerang asal Brasil itu baru bergabung dengan The Gunners dari Manchester City pada Juli 2022, tetapi musim keduanya di London utara hanya menghasilkan delapan gol dalam 33 penampilan setelah juga berjuang dengan cedera lutut dan hamstring. Laporan terbaru menunjukkan bahwa Gabriel Jesus menghadapi masa depan yang tidak pasti di Emirates Stadium, dan Arsenal terbuka terhadap tawaran untuk pemain berusia 27 tahun itu di akhir musim.

Kai Havertz telah muncul sebagai pilihan utama Mikel Arteta di lini depan, namun The Gunners juga sedang mencari penyerang tengah baru musim panas ini. Namun terlepas dari situasi tersebut, The Sun mengklaim bahwa Jesus tidak ingin meninggalkan klub dan fokus untuk kembali ke rencana tim utama Arteta.

Laporan tersebut menambahkan bahwa pemain berusia 27 tahun itu sudah nyaman tinggal di London utara, dan meskipun ia mengakui bahwa pengembalian golnya belum cukup baik, Jesus yakin pramusim penuh yang dia jalani musim panas ini akan membawa dia kembali ke performa terbaiknya. Jesus juga diperkirakan akan memperkuat Brasil untuk Copa America, yang akan dimulai pada 20 Juni.

Meriam London telah dikaitkan dengan sejumlah striker menjelang musim panas termasuk Ivan Toney dan Victor Osimhen, bersama dengan bintang Sporting Lisbon Viktor Gyokeres. Ditanya bukan lalu tentang keinginan klubnya untuk mendatangkan lebih banyak senjata, Jesus mengatakan: “Mereka sudah tahu apakah mereka menginginkannya, jadi mungkin pertanyaan ini bukan untuk saya.

“Tugas saya adalah mencoba bekerja, berlatih keras, meningkatkan apa yang harus saya tingkatkan dan dalam pertandingan mencoba membantu Arsenal menang, dan tentu saja memenangkan trofi. Spekulasi akan selalu ada, tidak hanya di sini tapi di setiap klub. Orang-orang ingin memutuskan siapa yang ingin direkrut klub. Hal ini terjadi tidak hanya di Arsenal tetapi juga di banyak klub.”

Artikel Tag: Gabriel Jesus, Arsenal