Final Liga Champions Kacau Balau, Kepala Polisi Paris Putuskan Pensiun

Berita Liga Champions: Didier Lallement, Kepala Polisi Paris memerintahkan perlakuan mengerikan terhadap para penggemar di final Liga Champions, dan kini telah meninggalkan jabatannya.

Final Liga Champions antara Liverpool dan Real Madrid sudah berlalu, kedua kelompok pendukung mengeluarkan pernyataan pada awal pekan ini yang mengkonfirmasi bahwa mereka belum disertakan untuk tinjauan independen.

Penyelidikan senat membebaskan pendukung kedua klub dari kesalahan atas adegan mengerikan yang terjadi di Stade de France, yang menyaksikan ribuan orang tertahan di luar stadion selama berjam-jam sebelum diserang dengan gas air mata.

Tetapi keadilan masih banyak diharapkan, baik di dalam otoritas Prancis atau UEFA, dan tampaknya itu akan tetap menjadi proses yang panjang.

Namun, pada hari Rabu (20/07) ada kabar yang mengkonfirmasi bahwa Lallement, yang menjabat sebagai kepala polisi Paris selama lebih dari tiga tahun, telah mengundurkan diri.

Lallement telah secara rutin dikritik sepanjang masa jabatannya karena gaya penegakannya yang otoriter, yang terlihat jelas selama pertandingan 28 Mei lalu.

Seperti yang dilaporkan oleh jurnalis Dan Austin, yang telah meliput peristiwa final 2022 tanpa lelah selama dua bulan terakhir, mundurnya pria berusia 65 tahun itu dipandang sebagai pensiun.

Dalam surat keluar yang dirilis setelah kepergiannya, Lallament mengklaim bahwa tindakan polisi untuk "menyelamatkan nyawa pada malam final Liga Champions" tetapi mengakui dampak negatifnya terhadap reputasi Prancis.

Dia akan digantikan oleh Laurent Nunez, yang menurut media Prancis, Le Figaro digambarkan sebagai "seorang teknisi dan pekerja yang sangat keras" memegang pengetahuan yang baik tentang cara kerja polisi.

Artikel Tag: Liverpool, Real Madrid, Final Liga Champions