Enam Tahun Mikel Arteta di Arsenal: Pondasi Kuat, Ambisi Juara Menyala

Berita Liga Inggris: Mikel Arteta resmi menapaki enam tahun masa kepemimpinannya sebagai manajer Arsenal pada Sabtu, 20 Desember 2025. Momen tersebut terasa istimewa karena bertepatan dengan laga tandang pertama The Gunners ke Hill Dickinson Stadium untuk menghadapi Everton, salah satu mantan klub sang pelatih.

Dalam konferensi pers pra-pertandingan di Sobha Realty Training Centre, Mikel Arteta merefleksikan perjalanan panjangnya sejak ditunjuk sebagai manajer pada 2019. Ia mengakui waktu berjalan begitu cepat, penuh dinamika, namun sarat pengalaman berharga.

“Rasanya berlalu sangat cepat. Banyak hal terjadi, tetapi ini perjalanan yang luar biasa dan saya menikmati setiap menitnya,” ujar Arteta.

Pelatih asal Spanyol itu menegaskan bahwa perubahan besar di klub sebesar Arsenal tidak mungkin dilakukan oleh satu orang saja. Menurutnya, dibutuhkan banyak sosok dengan visi, etos kerja, dan semangat yang sama.

“Satu orang tidak bisa mengubah segalanya, apalagi di klub dengan sejarah dan ukuran seperti Arsenal. Anda membutuhkan orang-orang yang sangat berkomitmen di sekitar Anda. Saya merasa beruntung karena mendapat dukungan itu,” kata Arteta.

Ia juga menyoroti pentingnya dukungan dari jajaran manajemen dan, yang paling utama, para pemain. Arteta menilai keberhasilan ide dan filosofi permainan sangat bergantung pada seberapa besar pemain mau memercayai dan menjalankannya.

“Pemain harus percaya pada apa yang Anda katakan dan lakukan. Saya sangat beruntung karena para pemain selalu memberikan 100 persen setiap hari sesuai arah yang kami inginkan,” tuturnya.

Perubahan budaya klub kerap disebut sebagai salah satu pencapaian terbesar Arteta selama enam tahun terakhir. Arsenal kini kembali konsisten bersaing di papan atas dan rutin menjadi penantang gelar.

“Itu fondasi pertama yang harus kami bangun, dan menurut saya itu dilakukan cukup cepat. Tantangan terbesarnya adalah menjaga fondasi tersebut, karena itu sangat sulit,” jelasnya.

Arteta menilai transformasi Arsenal tidak hanya terlihat di lapangan, tetapi juga secara menyeluruh. Ia menyebut pertumbuhan klub dari sisi finansial, nilai skuad, hingga konsistensi prestasi olahraga sebagai indikator bahwa The Gunners berada di jalur yang tepat.

“Transformasi di sekitar klub sangat besar, baik dari segi ukuran, pendapatan, kualitas dan nilai skuad, hingga konsistensi performa. Meski kami belum memenangkan trofi besar, arah yang kami tempuh sudah benar,” ucap Arteta.

Saat ditanya apakah ia membayangkan masih menjabat sebagai manajer enam tahun setelah ditunjuk pada 2019, Arteta menjawab dengan jujur. Ia mengakui saat itu datang tanpa pengalaman melatih di level tertinggi, di tengah kondisi klub yang sedang sulit.

“Jika melihat situasinya saat itu, saya tidak tahu. Tapi pekerjaan ini harus dijalani hari demi hari. Lakukan yang terbaik, pastikan semua orang bersama Anda. Pada akhirnya, pekerjaan saya sederhana: memenangkan pertandingan sepak bola,” pungkasnya.

Enam tahun berlalu, Mikel Arteta telah mengubah wajah Arsenal menjadi tim yang kembali disegani. Meski trofi besar masih menjadi target utama, fondasi kuat yang ia bangun membuat optimisme di kalangan pendukung The Gunners terus terjaga.

Artikel Tag: Mikel Arteta, Arsenal, Premier League