Eks Wasit Premier League Komentari Kartu Kuning Kedua Conor Gallagher

Berita Liga Inggris: Mantan wasit Premier League, Dermot Gallagher, percaya bahwa Conor Gallagher pantas diusir keluar lapangan dalam kemenangan 3-2 Chelsea atas Brighton & Hove Albion pada Ahad (3/12) lalu.

Gelandang asal Inggris itu mendapat dua kartu kuning di babak pertama, yang berarti Chelsea harus bermain dengan sepuluh orang di sepanjang babak kedua di Stamford Bridge. Conor Gallagher, yang mengenakan ban kapten karena absennya Reece James, terpaksa meninggalkan lapangan lebih awal setelah ia melakukan tekel terhadap Billy Gilmour.

Pemain berusia 23 tahun itu tentu saja mendapatkan sebagian bola saat ia menjatuhkan Gilmour, namun kakinya juga mengenai sang pemain, dan wasit Craig Pawson bahkan tidak ragu-ragu dalam keputusannya untuk mengacungkan kartu kuning kedua. Dermot Gallagher kini memberikan pandangannya mengenai insiden tersebut.

"Saya pikir begitu [layak mendapat kartu kuning kedua] karena sifat tekelnya," kata Gallagher kepada Sky Sports News. "Saya pikir itu kartu kuning, dia memang mendapatkan bola pada akhirnya, tetapi tentu saja mendapatkan orangnya terlebih dahulu. Itu bukan tekel yang bagus. Dia sudah mendapat kartu kuning, itu bukan keputusan yang paling bijak untuk diambil pada saat itu."

Ini adalah akhir pekan kedua dalam dua pekan terakhir di mana Chelsea harus kehilangan kapten mereka. James diskorsing untuk pertandingan melawan Brighton setelah sang bek kanan dikartu merah dalam kekalahan telak 4-1 dari Newcastle United.

Gallagher akan absen dalam perjalanan ke Old Trafford untuk menghadapi Manchester United pada Kamis dini hari saat ia menjalani hukuman satu pertandingan. James akan kembali bermain, begitu juga dengan Marc Cucurella, yang diskorsing setelah menerima kartu kuning kelimanya musim ini di St James' Park akhir pekan lalu.

Artikel Tag: Dermot Gallagher, conor gallagher, Chelsea