Dirigen VPC Sesalkan Aksi Kekerasan pada Pelatih Persib

Berita Liga 1 Indonesia: Tren negatif yang didapat anak-anak Bandung di Piala Presiden 2019 membuat Bobotoh bereaksi. Aksi frontal pun dilakukan dengan menginvasi lapangan dan ada pula yang berupaya memukul Miljan Radovic.

Beberapa oknum Bobotoh menghampiri sang pelatih usai bertekuk lutut di hadapan Persebaya. Pukulan pun dilayangkan pada juru racik taktik 43 tahun tersebut. Kekesalan karena Persib tidak bisa meraih kemenangan membuat suporter emosi.

Dirigen Viking Persib Club (VPC), Yana Umar turut berkomentar soal aksi barbar tersebut. Menurutnya, kritik terhadap pelatih dan pemain wajar dilakukan. Tapi jika sudah ditunjukan secara berlebihan dan lewat aksi kekerasan itu sudah keterlaluan.

“Sebenarnya kalau soal kritik itu wajar tapi dengan cara yang baik, insiden kemarin sampai ada yang datang ke bench sesudah pertandingan dan lakukan tindakan itu tidak dibenarkan,” kata Yana ketika dihubungi.

Menurutnya tindakan vandalisme sudah seharusnya dibuang jauh-jauh dari sepakbola. Apalagi Persib dan Bobotoh juga di tahun lalu baru saja dihukum karena kekerasan terhadap suporter tim lawan. Kejadian memalukan itu diharapkan Yana tidak terjadi kembali.

Terlebih yang diserang oknum Bobotoh adalah sosok yang berada pada pihak yang sama. Menurutnya kritik bisa disampaikan pada pelatih dengan cara yang lebih elegan.

“Bagaimanapun jangan sampai ada kekerasan di sepakbola hingga memukul itu kepada pelatih atau pemain, Radovic masih pelatih kita. Kritik boleh pedas, boleh keras, tapi jangan sampai ada kekerasan di dalamnya,” jelasnya.

Yana juga ikut berkomentar mengenai performa Persib yang kini sedang berada di titik nadir. Menurutnya Maung Bandung pantas untuk berbenah dengan cepat karena ini baru pramusim. Dirinya pun menuntut tim untuk segera beradaptasi.

“Sebenarnya apapun kritiknya ya boleh kita aspirasikan dengan situasi tim seperti ini. Memang masih ajang pramusim tapi kan harusnya sudah bisa memperlihatkan kematangan dalam bermain,” tukasnya.

Artikel Tag: Yana Umar, Bobotoh, Persib