Di Biagio Bersikeras Nyatakan Italia Tidak Seburuk yang Orang Katakan

Berita Liga Italia: Luigi Di Biagio percaya diri bahwa pelatih tim nasional Italia berikutnya akan memiliki banyak pekerjaan setelah menikmati 10 hari fantastis sebagai juru taktik sementara di skuat timnas senior.

Di Biagio dipromosikan dari jabatannya sebagai pelatih timnas U-21 secara sementara untuk dua laga persahabatan kontra Argentina dan Inggris, dengan kekalahan 0-2 sebelum imbang 1-1 di Wembley pada hari Selasa (27/3) malam waktu setempat.

Lorenzo Insigne mengonversi tendangan penalti di menit ke-87 untuk memastikan Italia tidak memperpanjang rekor tanpa mencetak gol menjadi empat pertandingan, setelah gagal mencetak gol di dua laga kontra Swedia pada babak play-off yang mengakibatkan mereka gagal lolos ke Piala Dunia 2018.

Meskipun Di Biagio gagal mempersembahkan kemenangan dari dua laga sementaranya di skuat Gli Azzurri, sang juru taktik mengaku sudah melihat cukup banyak masa depan tim.

"Itu adalah 10 hari yang fantastis. Saya sudah mengenal beberapa pemain sebelumnya. Mereka semua memberikan kemampuan terbaik dan saya berterima kasih kepada mereka sebelum laga atas komitmen mereka," ucap Di Biagio.

"Saya kira ini adalah titik awalnya. Saya harap publik berkata bahwa kami harusnya bertahan dengan baik namun jika Anda tidak keluar untuk bermain baik maka Anda tidak akan berkembang."

"Tim ini harus dibiarkan berkembang. Memang ada kesalahan namun kami sedang mencoba. Kebanyakan kesalahan terjadi karena kami mencoba untuk melakukan apa yang diminta. Lebih baik untuk melakukan kesalahan karena mencoba membangun ketimbang tidak mencoba sama sekali."

Di Biagio sendiri akan kembali ke timnas U-21 setelah ini, namun tetap memiliki peluang untuk menjabat pelatih timnas secara permanen lantaran kini belum ada kandidat yang benar-benar cocok.

Artikel Tag: Luigi Di Biagio, Timnas Italia