Derita Demensia, Sir Bobby Charlton Meninggal Dunia pada Usia 86 tahun

Sir Bobby Charlton, mantan pemain Manchester United dan pemenang Ballon d'Or, meninggal dunia pada Sabtu (21/10) setelah berjuang melawan demensia, sepekan setelah merayakan ulang tahunnya yang ke-86.

"Dengan kesedihan yang mendalam, kami menyampaikan kabar bahwa Sir Bobby meninggal dunia dengan tenang pada Sabtu dini hari," demikian pernyataan dari keluarganya.

"Dia dikelilingi oleh keluarganya. Keluarganya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua orang yang telah berkontribusi dalam perawatannya dan kepada banyak orang yang telah mencintai dan mendukungnya. Kami meminta agar privasi keluarga dihormati saat ini."

Charlton mencetak 49 gol untuk tim nasional Inggris dalam 106 pertandingan. Dia bermain untuk Manchester United dari tahun 1956 hingga 1973, mencetak 249 gol dalam 758 pertandingan. Sang penyerang memenangkan tiga gelar liga, Piala Champions, dan Piala FA bersama Setan Merah.

Pada 1958, Sir Bobby Charlton selamat dari "Bencana Munich", pesawat yang jatuh di kota Jerman itu dan menewaskan 23 orang, termasuk delapan rekan setimnya.

Setelah pensiun pada 1976, ia menjabat sebagai anggota Dewan di Manchester United selama 28 tahun, dimulai pada 1984.

Setelah kematiannya, Sir Geoff Hurst, yang mencetak hattrick dalam kemenangan 4-2 Inggris atas Jerman Barat di final Piala Dunia 1966, tetap menjadi satu-satunya anggota tim yang masih hidup.

"Manchester United sedang berduka menyusul meninggalnya Sir Bobby Charlton, salah satu pemain terhebat dan paling dicintai dalam sejarah klub kami," demikian bunyi penghormatan dari Manchester United.

"Sir Bobby adalah pahlawan bagi jutaan orang, tidak hanya di Manchester, atau Inggris, tetapi di mana pun sepak bola dimainkan di seluruh dunia. Dia dikagumi karena sportivitas dan integritasnya serta kualitasnya yang luar biasa sebagai pemain sepak bola; Sir Bobby akan selalu dikenang sebagai raksasa dalam permainan ini."

Lahir di Ashington, Northumberland pada 1937, Sir Bobby Charlton merupakan produk akademi Manchester United.

Sir Bobby Charlton melakukan debut di tim utama saat melawan Charlton Athletic pada Oktober 1956, saat berusia 18 tahun, dan menjadi bagian dari "Busby Babes" yang populer di bawah asuhan pelatih asal Skotlandia, Sir Matt Busby.

Bersama dengan Denis Law dan George Best, Charlton memainkan peran kunci saat Busby mulai membangun kembali timnya setelah Bencana Munich. Dia memenangkan Piala Champions pertama untuk United pada 1968, mencetak dua gol di final melawan Benfica.

Rekor penampilan dan golnya di United dipecahkan oleh Ryan Giggs dengan 963 pertandingan dan Wayne Rooney dengan 253 gol.

Penghormatan mengalir dari berbagai penjuru setelah kematiannya, dengan sesama pemenang Piala Dunia, Hurst, menyebutnya sebagai "salah satu pemain hebat". "Kami tidak akan pernah melupakannya dan juga seluruh dunia sepak bola. Seorang kolega dan teman yang hebat, dia akan sangat dirindukan oleh seluruh negeri," ujar Hurst.

Gary Lineker mengatakan bahwa Charlton adalah "pesepakbola yang benar-benar luar biasa dan pria yang sangat baik", sementara Gary Neville mengatakan bahwa dia adalah "pemain sepak bola Inggris terhebat dan duta besar Manchester United".

Artikel Tag: Sir Bobby Charlton