Danilo Luiz Ceritakan Pengalaman Buruknya Saat Bermain di Real Madrid

Berita Liga Spanyol: Danilo Luiz da Silva adalah salah satu taruhan terbesar Real Madrid di bursa transfer ketika ia bergabung dengan Los Blancos dengan nilai €31 juta.

Danilo Luiz da Silva direkrut karena penampilannya yang luar biasa di FC Porto. Namun di Real Madrid, dia hampir tidak mampu mencapai potensinya dan harus meninggalkan klub setelah dua tahun. Kini menjadi kapten Juventus, Danilo, dalam kolom terbaru untuk The Players Tribune, buka-bukaan tentang penderitaan depresi selama berada di Santiago Bernabeu.

“Selama musim pertama itu, saya menderita depresi. Saya tersesat, saya merasa tidak berguna, di lapangan saya tidak bisa melakukan umpan lebih dari 5 meter, seolah-olah saya tidak bisa bergerak,” tulis Danilo tentang perjuangannya di Real Madrid.

Biaya transfer sebesar €31 juta sangat membebani, dan ekspektasi klub seperti Real Madrid mengancam akan memadamkan hasratnya terhadap permainan tersebut.

“Bagian mana dari diriku yang benar-benar merasakan tekanan?” Danilo bertanya. “Anak yang menjadi bek kanan Porto? Atau anak laki-laki dari Bicas yang tiba-tiba bergabung dengan tim terbesar di dunia?”

“Jawabannya jelas. Di dalam dirimu masih, dan akan selalu begitu, anak laki-laki dari Bicas,” tulisnya.

Meski mengalami kesulitan, Danilo merahasiakan depresinya, bahkan dari rekan setimnya dan rekan senegaranya Casemiro, yang berusaha membantu. “Saya tidak memberi tahu siapa pun apa yang saya rasakan,” aku Danilo.

“Casemiro mencoba membantu saya, tapi saya 'menelan katak' itu,' seperti kata mereka. Dan itu menjadi semakin besar.”

Setelah mengalami pertikaian internal selama berbulan-bulan, Danilo mencari bantuan profesional. “Menemui psikolog benar-benar menyelamatkan karier saya,” ungkapnya.

Artikel Tag: danilo, Real Madrid, FC Porto