Claudio Ranieri: Jika Ada Penyesalan, itu Pasti Karena Offside 10 cm

Berita Liga Italia: Pelatih AS Roma, Claudio Ranieri menilai jika gol bunuh diri Tijjani Reijnders disahkan, maka akan memberi mimpi buruk derby della Madonnina bagi Milan.

Dalam laga melawan AC Milan di babak perempat final Coppa Italia, Tijjani Reijnders sempat memberi pengharapan bagi AS Roma, setelah secara tidak sengaja dia menyundul umpan silang Devyne Rensch ke arah gawangnya sendiri.

Meski seharusnya gol bunuh diri tersebut bisa membuat kedudukan menjadi 3-2, namun gol tersebut dianulir karena dalam proses terjadinya gol tersebut, Artem Dovbyk sudah terjebak dalam posisi offside lebih dulu.

Dalam sesi wawancara setelah pertandingan, pelatih Claudio Ranieri menilai jika gol tersebut disahkan, maka gol tersebut bisa memberi mimpi buruk Milan tentang gol penyama kedudukan di laga derby della Madonnina kemarin.

"Jika ada penyesalan, itu pasti karena offside 10 cm, karena mungkin itu bisa menciptakan akhir yang menegangkan dan membuat Milan mimpi buruk tentang gol penyeimbang di akhir derby.” ujar Ranieri.

“Namun, ketika Anda memberikan segalanya dan berjuang sampai akhir, Anda harus menerima segalanya.”

Pundit dan juga mantan pemain Roma, Christian Panucci menyampaikan pendapatnya tentang Paulo Dybala. Dalam laga tersebut, Panucci menilai jika bintang asal Argentina tersebut kurang terlihat di laga tersebut.

"Saya sangat setuju dengan analisis ini dan sangat marah kepada mereka. Saya ingin selalu memiliki umpan vertikal yang cepat, tetapi juga tidak mudah bagi para pemain ini untuk memiliki tiga pelatih dalam satu musim, masing-masing dengan ide mereka sendiri dan para pemain mencoba mengikuti ide-ide tersebut.”

Artikel Tag: Claudio Ranieri