Chelsea Sudah Bersiap Hadapi Larangan Transfer?
Berita Liga Inggris: Bek Andreas Christensen mengklaim para pemain Chelsea sudah diberitahu bahwa klub akan menerima larangan transfer dan sebagai hasilnya ia akan dipaksa untuk tetap di Stamford Bridge.
Klub London Barat dilarang mendaftarkan pemain baru sampai Januari 2020 setelah FIFA menemukan adanya pelanggaran tentang penandatanganan pemain di bawah umur dalam 29 kasus terpisah.
Chelsea telah memprotes bahwa mereka tidak bersalah dan mengajukan banding atas keputusan tersebut, akan tetapi permintaan untuk membekukan sementara larangan transfer mereka tampaknya mendapat penolakan.
Christensen sendiri dibuat frustrasi lantaran kurangnya waktu bermain di bawah bimbingan Maurizio Sarri dan berharap untuk meninggalkan klub di musim panas demi memperoleh peluang tim utama lebih banyak di tempat lain.
Namun ia mengatakan bahwa klub tengah bersiap untuk menghadapi larangan merekrut pemain, yang artinya skuat saat ini tidak akan pergi ke mana-mana.
“Pesan yang kami dapatkan adalah bahwa Chelsea tak dapat mengajukan banding atas kasus ini dan oleh karena itu ingin mempertahankan semua pemain,” kata Christensen kepada surat kabar asal Denmark, Ekstra Bladet.
Dia yang dipahami tak begitu senang dengan kabar tersebut melanjutkan, “Situasi saya telah berakhir dengan cara yang sangat sulit diterima.”
Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) juga menyelidiki dugaan bahwa Chelsea melakukan pembayaran ilegal kepada ayah Christensen ketika dia bergabung dari Brondby pada 2012 silam.
Dikatakan bahwa ayah bek tengah tersebut, yakni Sten, diberi pekerjaan sebagai pemandu bakat pada hari yang sama saat putranya bergabung dengan Chelsea. Sten dikabarkan menghasilkan 650 ribu pounds (Rp12,2 milyar) selama empat tahun, tapi tak pernah benar-benar melakukan pekerjaan pemandu bakat untuk klub.
Artikel Tag: andreas chrisensen, Maurizio Sarri, Chelsea
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/chelsea-sudah-bersiap-hadapi-larangan-transfer
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini