Cepat atau Lambat, Erik ten Hag Bakal Ditendang Manchester United

Berita Sepak Bola: Legenda Liverpool, Robbie Fowler, meyakini Erik ten Hag akan tetap dipecat oleh Manchester United meski akhir pekan kemarin meraih kemenangan atas Luton.

Erik ten Hag menghadapi tekanan yang sangat besar belakangan ini usai Manchester United menunjukkan performa yang sangat mengecewakan di awal musim 2023/24. Kekalahan 3-0 dari Manchester City dan 4-3 dari FC Copenhagen di Liga Champions membuat posisinya dikabarkan benar-benar tidak aman.

Untungnya, pada akhir pekan kemarin MU mampu bangkit dan kembali ke jalur kemenangan dengan menumbangkan Luton Town satu gol tanpa balas. Meski demikian, Robbie Fowler meyakini posisi Ten Hag di Old Trafford belum aman dan diklaim cepat lambat akan dipecat oleh Setan Merah.

"Sistem perekrutannya sangat buruk, dan faktanya, Ten Hag harus disalahkan atas hal itu. Mereka memilih para pemain berpengalaman - seperti yang mereka lakukan dengan manajer seperti Mourinho - dan itu tidak berhasil. Siapa lagi selain Casemiro?" tulis Fowler dalam kolomnya di Daily Mirror.

"Dapatkah seseorang menjelaskan kepada saya bagaimana Anda dapat membayar £70 juta untuk seorang gelandang yang hampir berusia 31 tahun, ketika klub yang menjualnya, Real Madrid, mengira bahwa kakinya sudah tidak kuat lagi?"

"Kemudian mereka berbelok ke jalur lain, dan mencoba mengikuti City dan Liverpool dengan merekrut pemain yang lebih muda... tetapi tanpa kualitas. Anthony dengan harga £89 juta tidak masuk akal, dan ada banyak hal lain yang tidak masuk akal."

"Ten Hag jelas telah terlibat dalam banyak kesepakatan itu, karena pemain-pemain itu memiliki hubungan langsung dengan klub sebelumnya, Ajax. Namun, kita telah menyaksikan tim United dengan kekuatan penuh kalah dari Copenhagen di Liga Champions. Hal itu seharusnya tidak terjadi."

"Sejujurnya, saya merasa itu mungkin adalah keputusan terakhir, dan tidak peduli apa yang terjadi saat menghadapi Luton pada hari Sabtu. Saya pikir hasil itu, dan kemungkinan tidak lolos ke fase gugur Liga Champions, bisa berarti akhir baginya. Saya tahu ada kartu merah, namun tetap saja, kekalahan di sana bahkan dengan 10 pemain tidak dapat diterima. Di liga, mereka juga sama tidak meyakinkannya, meskipun ada beberapa hasil buruk belakangan ini."

Artikel Tag: Erik ten Hag, Manchester United, Robbie Fowler