Cedera Berat Bikin Bukayo Saka Lebih Bijak dan Dekat dengan Anjingnya

Berita Liga Inggris: Cedera bisa menjadi mimpi buruk bagi pesepak bola, dan Bukayo Saka tahu betul rasanya. Namun, dari pengalaman pahit itu, bintang muda Arsenal justru menemukan keseimbangan hidup, waktu untuk keluarga, dan bahkan keakraban dengan anjing barunya, Tucker.

Winger timnas Inggris ini mengalami cedera hamstring saat Arsenal menghadapi Crystal Palace pada Desember lalu. Cedera itu membuatnya absen selama hampir empat bulan dan sempat memunculkan ketakutan dalam dirinya: apakah ia bisa kembali menjadi pemain seperti sebelumnya? Namun, waktu rehat dari kerasnya rutinitas sepak bola justru membawanya pada refleksi dan ketenangan yang selama ini jarang ia nikmati.

“Saya bisa menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga dan melakukan hal-hal kecil di rumah yang biasanya tidak saya perhatikan saat aktif bermain,” kata Bukayo Saka. “Dalam hal itu, masa cedera ini terasa menyenangkan. Saya kembali dengan pemikiran yang lebih seimbang soal sepak bola dan hidup. Saya mencoba menyeimbangkannya lebih baik. Itu sangat membantu secara mental.”

Di tengah masa pemulihan itu, hadir satu sosok lucu yang turut menemani Saka: seekor anak anjing berjenis cockapoo bernama Tucker. “Saya sudah punya anjing itu saat masih bermain, tapi dia datang saat saya sedang cedera,” ujar Saka sambil tertawa. “Awalnya cukup sulit karena dia masih anak-anak dan saya tidak bisa benar-benar mengejarnya. Tapi itu pengalaman yang menyenangkan.”

Kehadiran Tucker menjadi hiburan tersendiri bagi Saka, yang tengah berjuang memulihkan kondisi fisiknya sekaligus menjaga kestabilan mentalnya selama masa sulit tersebut.

Selain waktu dengan keluarga dan Tucker, Saka juga memanfaatkan masa pemulihan untuk membaca. Salah satu buku yang paling berkesan baginya adalah "The Power of Now" karya Eckhart Tolle, yang direkomendasikan oleh asisten pelatih Arsenal, Carlos Cuesta.

“Buku itu mengajarkan saya untuk tidak memikirkan masa lalu atau masa depan, tapi fokus pada saat ini. Selalu bertanya: ‘Apa yang penting sekarang?’” jelas Saka. “Kadang saya berpikir, ‘apakah saya akan kembali dalam bentuk terbaik?’. Atau menyesali hal-hal di masa lalu, seperti ‘apa yang bisa saya lakukan agar tidak cedera?’ Tapi semua itu tidak perlu. Hanya akan membawa energi negatif ke tubuh.”

Artikel Tag: Bukayo Saka, Arsenal