Cadangkan Bustos Di Laga Kedua, Ini Penjelasan Pelatih Borneo FC

Berita Liga 1 Indonesia: Rotasi yang dilakukan Mario Gomez ditenggarai jadi salah satu penyebab kekalahan 0-1 yang harus diterima Borneo FC dari Persik Kediri pada pertandingan pekan kedua Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (10/9) kemarin.

Salah satu keputusan Mario Gomez yang paling disoroti adalah pilihannya mencadangkan Jonathan Bustos yang merupakan pemain terbaik pekan pertama Liga 1 2021/2022. Meskipun akhirnya memasukkan pemain 27 tahun itu di babak kedua, dia tak mampu menghindarkan timnya dari kekalahan.

Eks pelatih Persib Bandung itu pun memberikan penjelasan terkait asalannya tidak menurunkan Bustos dari menit pertama pada pertandingan tersebut.

"Bustos tidak dimainkan sebagai starter karena di laga pertama dia bermain dengan bagus. Tapi ada sedikit masalah di laga kemarin dan dokter mengatakan kalau dia bisa bermain di babak kedua," kata dia seperti dilansir laman resmi klub.

Meski harus menelan kekalahan pada pertandingan pekan kedua tersebut, secara keseluruhan Borneo FC sebenarnya mampu menguasai jalannya laga. Penguasaan bola Javlon Guseynov dan kawan-kawan bahkan sampai 63 persen.

"Saya rasa para pemain di laga ini bermain bagus karena kami bermain imbang di babak pertama. Ada banyak peluang. di babak kedua ada peluang tapi tidak banyak. Tapi mereka bangkit di babak kedua. Satu kali kesalahan. Karena ini sepakbola. Kami kalah, tapi kami harus bangkit dari laga ini," ujarnya.

"Kami sudah mempunyai rencana untuk bisa menang di pertandingan ini. Kami harus bisa menjalankannya. Tapi saya senang para pemain bagus di babak pertama. Tapi kami tidak bisa mencetak gol, tapi itu tidak apa apa. Kami harus bisa melewati ini," pungkas Gomez.

Artikel Tag: Borneo FC, Liga 1, Mario Gomez, bustos