Bukan Juara, Rio Ferdinand Sebut Target Minimal MU di Musim Depan

Berita Sepak Bola: Rio Ferdinand mengungkap target minimal yang harus bisa dicapai oleh Manchester United pada musim depan. Apakah itu?

Rio Ferdinand memberikan target realistis untuk Manchester United musim depan. Saat berbicara dengan Mirror Sport, legenda Setan Merah itu menyatakan bahwa meski performa tim buruk musim ini, pelatih Ruben Amorim sebaiknya menargetkan posisi kedelapan—dengan ambisi merangkak ke enam besar.

Target tersebut mungkin terdengar mengecewakan bagi fans United, mengingat klub baru saja mencatat musim terburuk dalam sejarah Premier League dengan finis di posisi ke-15. Namun, pernyataan Ferdinand justru menyoroti jurang besar antara ambisi pemilik baru Sir Jim Ratcliffe—yang ingin memenangkan gelar pada 2028—dan realitas yang dihadapi tim saat ini.

"Berdasarkan pencapaian musim ini di posisi ke-15, target yang rasional bagi Manchester United adalah finis dalam delapan besar, dengan enam besar sebagai capaian ideal," ungkap Ferdinand.

"Pernyataan ini mungkin terasa kontradiktif, terutama mengingat standar klub yang dahulu selalu berorientasi pada gelar juara. Namun, inilah realitas yang harus kita akui bersama - sebuah kemunduran signifikan yang perlu segera diatasi."

Manchester United kini menyadari betapa daya tarik merek mereka telah memudar dibandingkan era kejayaan dahulu. Fakta ini semakin nyata dengan kesulitan mereka dalam merekrut dua target utama musim panas ini, Bryan Mbeumo dan Viktor Gyokeres, yang tampaknya enggan bergabung ke Old Trafford. Tanpa adanya pemain-pemain berkualitas yang bisa memperkuat skuad, target realistis ala Rio Ferdinand untuk finis di posisi delapan besar Premier League pun mulai terlihat terlalu optimistik.

Situasi ini memunculkan kekhawatiran serius menjelang dimulainya musim kompetisi baru. Jika United gagal mendatangkan pemain-pemain berkualitas, bukan tidak mungkin mereka akan kesulitan bersaing bahkan dengan klub-klub papan tengah. Target finis delapan besar yang semula dianggap sebagai pencapaian minimal, bisa berubah menjadi mimpi yang sulit diwujudkan. Ini merupakan tantangan besar bagi manajemen baru dalam membangun kembali reputasi klub sekaligus meningkatkan daya saing tim di lapangan.

Artikel Tag: Rio Ferdinand, Manchester United