Bruno Saltor Frustrasi dengan Kepergian Graham Potter dari Chelsea

Berita Liga Inggris: Bruno Saltor telah ditunjuk sebagai pelatih sementara Chelsea setelah pemecatan Graham Potter dan dia mengaku frustrasi dengan kepergian rekannya tersebut.

Tim London barat akhirnya memutuskan untuk berpisah dengan Graham Potter mengikuti serangkaian hasil yang mengecewakan, yang memuncak dengan kekalahan kandang dari Aston Villa akhir pekan lalu.

Mantan bek sayap Brighton, Bruno Saltor, tahu ini adalah masa yang sulit bagi klub, tetapi mengatakan pihaknya harus melihat ke depan dalam upaya mengembalikan tim ke jalur yang benar. The Blues saat ini terdampar di urutan ke-11 dalam klasemen Premier League.

"Chelsea, apa yang mereka coba lakukan adalah proyek panjang seperti yang diketahui semua orang. Graham adalah bagian darinya, kami adalah bagian darinya dan saya pikir visi klub tidak berubah," kata Saltor kepada wartawan.

"Ya, jelas ada rasa frustrasi karena prosesnya memakan waktu. Kita semua tahu situasi di sini dan begitulah adanya. Kita perlu fokus pada Liverpool. Memikirkan masa lalu dan apa yang telah terjadi sebelumnya tidak membantu saya sekarang."

Pertandingan pertama Saltor sebagai pelatih akan menjadi pertandingan menarik melawan Liverpool di Stamford Bridge pada Rabu (5/4) dini hari pukul 02.00 WIB di Premier League. The Reds juga berada di tengah-tengah musim yang sulit dan menuju pertandingan dengan kekalahan 4-1 dari Manchester City di Etihad Stadium.

Chelsea sedang mencari pengganti Potter tetapi tidak terburu-buru untuk menunjuk yang baru. The Blues dikabarkan bersedia mewawancarai setidaknya lima kandidat sebelum memutuskan siapa yang akan menjadi bos permanen klub berikutnya, dengan Julian Nagelsmann menjadi nama terdepan.

Artikel Tag: Bruno Saltor, Graham Potter, Chelsea