Bojan Tidak Cemas Pemain Alami Penurunan Fisik Usai Libur

Berita Liga 1 Indonesia: Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak tidak khawatir anak asuhnya mengalami penurunan stamina karena diberi waktu libur selama sepuluh hari di masa jeda kompetisi.

Saat ini pemain diberi kelonggaran untuk berlibur karena liga sedang rehat. Pekan ke-28 baru mentas pada 10 April 2025 mendatang setelah agenda FIFA Matchday dan libur Idul Fitri 1446 H.

Karena Liga 1 2024/2025 masih berjalan dan tersisa tujuh pekan lagi, libur panjang bagi pemain dirasa bisa menurunkan level kebugaran pemain. Tapi untuk Bojan Hodak, libur ini justru jadi hal yang bagus, karena pemainnya kelelahan dan butuh istirahat.

"Karena musim berjalan dengan panjang maka pemain tentu saja butuh penyegaran. Jadi saya rasa tidak akan ada kendala," terang pelatih asal Kroasia ini ketika diwawancara lewat pesan elektronik, Minggu (16/3).

Dari waktu libur sepuluh hari, pemain benar-benar melupakan dulu sepakbola pada lima hari awal. Baru setelah itu Marc Klok dan kawan-kawan mendapatkan program latihan individu yang harus dijalankan.

Bojan Hodak menyebut bahwa menjadi hal normal jika ada pemain yang menurun kadar staminanya. Tapi dia tidak risau karena tim Persib akan kembali berlatih bersama pada 21 April mendatang dan melahap materi yang diberikan tim pelatih termasuk menu fisik.

"Kalaupun akan ada penurunan, itu normal karena ini adalah masa jeda. Tapi setelah itu masih ada waktu sekitar 20 hari untuk berlatih," tutur eks pelatih Johor Darul Takzim tersebut menjelaskan.

Oleh karena itu, dia yakin pemainnya masih dalam bentuk kondisi fisik dan sentuhan yang prima ketika melanjutkan kompetisi musim ini. "Jadi mereka akan bugar sepenuhnya lagi sebelum pertandingan melawan Borneo," tukasnya.

Artikel Tag: Persib, bojan hodak