Berita TSC 2016: Ditantang Tiga Eks Punggawa Semen Padang, Nil Maizar Santai

Ligaolahraga - Berita Torabika Soccer Championship 2016: Semen Padang akan menjamu Sriwijaya FC pada Derby Andalas di Stadion H Agus Salim Padang, Jumat malam (15/7). Menghadapi Laskar Wong Kito, Nil Maizar dipastikan bakal menghadapi ujian berat. Bukan saja penampilan Sriwijaya FC yang di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 dikenal garang, tapi juga “penghianatan” tiga eks punggawa Semen Padang yang kini memperkuat kubu lawan.

Namun demikian, Nilmaizar mengaku tidak pernah risau jika nanti ada  “bocoran” dari tiga Pemain mantan Semen Padang tersebut terkait pola dan strategi yang pernah ia instruksikan kepada Yu Hyun Koo, Eka Ramdani maupun Airlangga Sucipto.

Hal itu disampaikan Nil kepada sejumlah awak media peliput di sesi jumpa pers, pre-match, Kamis siang (14/7), jelang laga pekan ke-10, antara timnya kontra tim asuhan Widodo C Putro.

“Itu merupakan hal yang biasa. Normal saja ada mantan pemain yang kemudian menjadi lawan eks. klubnya. Kami tetap bermain normal dengan strategi dan taktik yang sering kita terapkan melawan klub apa saja,” sebut pelatih asli Ranah Minang itu.

Di pertandingan sebelumnya, kala bertandang ke markas Arema Cronus, Semen Padang sudah pernah merasakan sakitnya di “khianati” oleh mantan punggawanya, ketika Esteban Vizcarra membobol gawang Rivky Mokodompit sehingga memaksa Kabau Sirah pada pertai penutup TSC A jelang libur lebaran beberapa waktu lalu.

Meski demikian, Nil Maizar mengaku tidak mu ambil pusing. Walaupun kali ini akan berhadapan lagi dengan trio mantan anak asuhnya, Yu Hyun Koo, Eka Ramdani ataupun Airlangga Sucipto di kubu Sriwijaya FC. Mantan pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2012 bahkan menerangkan tak ada resep khusus untuk meredam tiga mantan pemainnya itu.

“Biasa saja, tidak ada yang istimewa. Semuanya normal saja. Biasa saja kok seorang pemain pindah klub dan kemudian ada saatnya dia melawan mantan klubnya. Jadi tidak ada yang khusus untuk mereka. Seperti biasa, kita akan tetap bermain dengan gaya kita,” pungkas Nil Maizar.

Senada dengan sang arsitek, kapten tim Semen Padang, Hengki Ardiles juga mengaku amat mengenal gaya bermain ketiga mantan rekannya itu. Kata pemain senior ini, tidak terlalu berpengaruh besar terhadap tiga pemain tersebut karena mengingat lawan yang akan dihadapi bukan hanya mereka tapi keseluruhan skuat Sriwijaya FC.

“Kami akan menampilkan permainan terbaik sesuai insrtuksi pelatih demi tim dan juga suporter yang hadir ke stadion,” tegas pemain senior tersebut.

Artikel Tag: TSC 2016, Semen Padang, sriwijaya, Nil Maizar, derby andalas