Berita Sepakbola: Jose Mourinho Anggap Cristiano Ronaldo Tak Berperan Di Final Euro 2016?

Ligaolahraga – Berita Sepakbola: Publik sepak bola dunia seakan takjub dengan perjuangan yang diperlihatkan Portugal saat berhasil meraih gelar juara di Euro 2016 di Paris, Perancis pada bulan. Saat di laga final, semua mata seakan tak menyangka melihat kenyataan bahwa bintang Portugal, Cristiano Ronaldo harus ditandu keluar lapangan dan tidak bisa melanjutkan pertandingan lantaran mengalami cedera lutut.

Alhasil pemain yang mendapat julukan CR7 itu hanya bisa melihat rekan-rekan setimnya berjuang habis-habisan saat menghadapi tim tuan rumah Perancis. Laga di waktu normal pun harus berakhir dengan skor imbang 0-0, hingga pertandingan harus dilanjutkan dengan babak tambahan waktu.

Tak mau melihat timnya kalah, Ronaldo pun seakan merasa perlu untuk membantu rekan-rekannya dari pinggir lapangan bersama sang pelatih Fernando Santos. Beberapa gambar yang memperlihatkan Ronaldo tengah mengarahkan rekan setimnya pada menit-menit akhir babak perpanjangan waktu itupun seakan telah memikat dunia.

Namun, ada satu sosok yang justru skeptis terhadap peran serta Ronaldo saat laga final yang akhirnya dimenangkan oleh Portugal dengan skor 1-0 itu. Orang itu tidak lain adalah mantan pelatihnya di Real Madrid, Jose Mourinho. Menurut manajer baru Manchester United itu, Ronaldo tidak berperan dalam kemenangan yang diraih Portugal di partai pamungkas Euro 2016 itu.

"Saya pikir dia sedikit kehilangan kontrol emosinya," kata Mourinho saat berbicara kepada saluran televisi Portugal, Sport TV.

“Cristiano (Ronaldo) tidak memberikan tambahan apapun untuk tim (Portugal)," jelasnya, mengenai tindakan yang dilakukan CR7 saat mencoba mengarahkan rekan setimnya dari pinggir lapangan.

Bagi Mourinho, kemenangan yang diraih Portugal itu berasal dari sebelas pemain yang masih ada di lapangan hingga berakhirnya pertandingan serta dari sang pelatih yang mengarahkan tim dari pinggir lapangan yakni Santos.

Artikel Tag: Jose Mourinho, Cristiano Ronaldo, Portugal, Euro 2016