Berita Sepak Bola Nasional: Apa Jawaban Iwan Budianto Usai Dikaitkan Dengan Penyuapan Wasit Oleh Ketum PSSI?

Ligaolahraga – Berita Sepak Bola Nasional: Sempat ditunjuk Ketua Umum PSSI, Edy Ramayadi untuk tidak melakukan praktek suap terhadap wasit maupun perangkat pertandingan, kepala staf ketua umum PSSI, Iwan Budianto angkat bicara. Menurutnya, apa yang disampaikan sang ketua umum hanyalah berupa guyonan karena kedekatan hubungan antar keduanya.

Sebelumnya, saat pengambilan sumpah wasit dan perangkat pertandingan yang akan diturunkan pada turnamen pra musim, Piala Presiden 2017 di Makostrad pada Kamis (02/02) lalu, Edy Rahmayadi yang memberikan peringatan kepada wasit untuk tidak boleh melakukan praktek suap kepada perangkat pertandingan, menunjuk Iwan Budianto dan memperingatkan kepala staff dengan kata-kata yang cukup keras.

"Termasuk kau juga ya, Wan," kata Edy Ramayadi dengan menunjuk Iwan Budianto kala itu.

Efek dari apa yang disampaikan Ketum PSSI tersebut, beberapa pihak menilai bahwa Iwan Budianto pernah melakukan praktek kotor tersebut. Namun, tidak ingin persolan itu semakin melebar, Iwan Budianto segera angkat bicara.

Diceritakan oleh Iwan Budianto bahwa kedekatannya dengan Edy Rahmayadi sudah terjalin saat masa kampanye pencalonan Ketua Umum PSSI tahun lalu, dan hal-hal seperti itu sangat dipahami olehnya bahwa Ketua Umum Edy Rahmayadi saat itu konteksnya sedang bercanda.

“Selama masa kampanye pencalonan bapak Edy Rahmayadi sebagai ketua PSSI dari Aceh hingga ke Papua, saya selalu mendampingi. Ketika ada hal-hal jelek, saya sering dijadikan sasaran guyon,” sebut Iwan seperti dilansir situs resmi PSSI.

Meski cukup sering dijadikan bahan guyonan Ketum PSSI, Iwan mengaku tidak mempermasalahkan hal itu. Karena, dia melihat itu dilakukan Edy dalam konteks bercanda.

“Tidak mengapa karena saya paham bahwa konteksnya adalah bercanda, kami-kami yang dekat dengan beliau semua sudah tahu itu,” lanjutnya.

Pendapat serupa juga ditanggapi oleh Sekretaris Jenderal PSSI, Ade Wellington saat dimintai keterangan. “Saya rasa itu hanya untuk mencairkan suasana,” tukasnya.

Edy Ramayadi sendiri juga sudah mengkonfirmasi, bahwa hal itu hanya guyonan dan dia mengaku kasihan melihat Ketua Staff yang akhrinya di nilai salah oleh beberapa kalangan, karena guyonannya tersebut.

Artikel Tag: Liga 1, isl 2017, Piala Presiden, PSSI, Ketum PSSI, edy ramayadi, iwan budianto