Batalkan Penalti AS Roma, Presiden AIA Bela Keputusan VAR

Penulis: Depe Ptr
Rabu 14 Mei 2025, 06:21 WIB
Batalkan Penalti AS Roma, Presiden AIA Bela Keputusan VAR

Atalanta vs AS Roma via gettyimages

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Italia: Presiden AIA, Antonio Zappi menegaskan VAR membuat keputusan tepat dengan membatalkan tendangan penalti untuk AS Roma melawan Atalanta, bertindak sesuai dengan protokol.

Pelatih Roma, Claudio Ranieri mengamuk pada VAR dan wasit laga tersebut setelah timnya kalah 2-1 melawan Atalanta, dalam pertandingan besar yang menentukan posisi di empat besar.

Roma mendapat hadiah tendangan penalti di babak kedua karena pelanggaran Mario Pasalic terhadap Manu Kone, tetapi wasit Simone Sozza berubah pikiran setelah meninjau langsung lewat monitor.

"Penunjuk wasit Rocchi mengonfirmasi kepada saya bahwa penilaian teknis itu valid. Itu bukan tendangan penalti, dan itu dibatalkan dengan benar," kata Presiden AIA, Zappi kepada ANSA.

"VAR melakukan intervensi dengan mematuhi protokol sepenuhnya, mengoreksi kesalahan yang jelas dan menentukan. Itu bukan penalti. Pasalic melakukan pergerakan, tetapi pemain Roma itu bertabrakan dengan lawan karena momentumnya."

Presiden Asosiasi Wasit Italia juga mengomentari kata-kata Ranieri: "Ranieri adalah pelatih yang selalu dihormati karena keadilannya, ketenangannya, dan budaya olahraganya. Kami sungguh-sungguh meminta maaf atas pernyataannya."

AS Roma belum pernah kalah dalam pertandingan Serie A sejak 15 Desember. Saat Ranieri ditunjuk pada bulan November, mereka hanya unggul empat poin di atas zona degradasi, tetapi mereka berhasil bangkit pada paruh kedua musim dan kini berada di posisi keenam dalam klasemen Serie A, hanya satu poin di bawah Juventus dan Lazio yang berada di posisi keempat.

Artikel Tag: AS Roma, Presiden AIA, VAR

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/batalkan-penalti-as-roma-presiden-aia-bela-keputusan-var
225  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini