Barcelona Semakin Dekat Melepaskan Bek Muda ke Ligue 1

Berita Transfer: Barcelona tengah gencar berupaya menuntaskan penjualan pemain agar mereka dapat mendaftarkan pemain yang direkrut pada musim panas ini, Dani Olmo, tepat waktu untuk pertandingan La Liga melawan Athletic Club pada hari Sabtu.

Kesepakatan untuk Ilkay Gundogan dan Vitor Roque untuk hengkang dari klub telah diamankan dan kini tampaknya Mika Faye bisa jadi orang berikutnya yang akan mengemasi barang dan pindah dari klub.

Memang, menurut jurnalis Daniele Longo, Mika Faye tinggal selangkah lagi meninggalkan Barca untuk bergabung dengan klub Ligue 1, Rennes. Sesuai laporan, pemain internasional Senegal berusia 20 tahun itu akan bergabung dengan klub Prancis tersebut dengan kesepakatan permanen senilai €10 juta.

Selain itu, Barca akan memiliki opsi pembelian kembali untuk bek tengah tersebut, meskipun nilai klausul tersebut belum disebutkan. Faye baru bergabung dengan Barca musim panas lalu dengan kesepakatan senilai sekitar €1,5 juta. Dan jika dilepas dengan biaya transfer sebesar €10 juta, klub akan meraup keuntungan tujuh kali lipat.

Pemain berusia 20 tahun itu tampil mengesankan musim lalu bersama Barça Atletic, tetapi gagal meyakinkan Hansi Flick selama pramusim untuk mendapatkan tempat di tim utama. Faye juga mendapat tawaran dari klub lain seperti Lille dan PSV Eindhoven, tetapi tampaknya dia memilih bergabung dengan Rennes.

Laporan dari Daniele Longo selanjutnya menyatakan bahwa setelah Barcelona menuntaskan kepindahan Faye ke Rennes, mereka akan memanfaatkan hasil €10 juta dari transaksi tersebut untuk merekrut Federico Chiesa. Pemain sayap Juventus itu muncul sebagai opsi yang paling memungkinkan bagi Blaugrana untuk memperkuat lini serang mereka.

Manajer Hansi Flick telah memberikan persetujuannya untuk perekrutan tersebut sementara Chiesa sendiri diyakini bersedia untuk pindah. Ini hanya masalah menghasilkan dana serta menciptakan ruang pada tagihan gaji, yang direncanakan Barca dengan kepergian pemain.

Artikel Tag: Mika Faye, Barcelona, Ligue 1