Analisis Keuangan Ungkap Biaya Transfer Chelsea Musim Lalu

Berita Liga Inggris: Chelsea menghabiskan 747 juta poundsterling untuk biaya transfer musim lalu, menurut laporan yang diterbitkan oleh Companies House.

Tagihan gaji naik 18 persen menjadi 404 juta poundsterling, tertinggi kedua di Premier League.

Pemain seharga 592 juta poundsterling hanya berhasil dijual seharga 203 juta poundsterling, meskipun aturan akuntansi berarti menghasilkan keuntungan sebesar 63 juta poundsterling.

Pada 30 Juni 2023 - setelah setahun penuh pertama di bawah kepemilikan konsorsium Clearlake Capital milik Todd Boehly - total biaya skuat lebih dari 1 miliar poundsterling.

Tambahan 450 juta poundsterling telah dihabiskan untuk biaya transfer sejak 30 Juni, tetapi itu akan dimasukkan ke dalam pembukuan musim 2023-24.

Pada hari Jumat (12/04) terungkap bahwa Chelsea menghabiskan lebih dari 75 juta poundsterling untuk agen dan perantara selama periode 12 bulan hingga Februari 2024, jumlah terbanyak dibandingkan tim Premier League mana pun.

Pada bulan Maret mereka melaporkan kerugian sebelum pajak sebesar 90 juta poundsterling, setelah mengalami kerugian 121 juta poundsterling pada tahun sebelumnya.

Berdasarkan peraturan keuntungan dan keberlanjutan Premier League (PSR), klub dapat mengalami kerugian maksimum 105 juta poundsterling selama tiga musim sebelum menghadapi sanksi.

Biaya-biaya tertentu, termasuk investasi di tim muda dan wanita, dapat dikurangi, namun The Blues kemungkinan perlu menjual lebih banyak pemain pada tanggal 30 Juni agar tetap dapat mematuhi aturan.

Everton musim ini mendapat pengurangan delapan poin karena dua pelanggaran peraturan PSR, sementara Nottingham Forest dikurangi empat poin.

Artikel Tag: Premier League, transfer, Chelsea