Ambisi Persikabo 1973 Bikin Barisan Depan Persib Tetap Tumpul

Penulis: M. Aldi
Jumat 28 Jan 2022, 18:30 WIB
Pemain Persikabo 1973 ketika berfoto bersama jelang laga

Pemain Persikabo 1973 ketika berfoto bersama jelang laga (foto : Liga Indonesia Baru)

Ligaolahraga.com -

Berita Liga 1 Indonesia : Persikabo 1973 punya catatan positif jelang laga melawan Persib Bandung. Dalam tiga pertemuan terakhir di liga, tim asal Bogor tersebut tak terkalahkan dalam derby Jawa Barat tersebut.

Liestiadi selaku pelatih kepala pun akan coba memelihara tren itu ketika kedua tim bertemu. Setidaknya timnya bisa membawa pulang satu poin dari Maung Bandung. Dalam tiga perjumpaan terakhir, kedua kesebelasan memang bermain imbang.

"Jadi dari rekor kita yang terakhir akan dipertahankan, yang pertama yaitu tidak kalah sama mereka. Jadi target kita besok adalah memenangkan pertandingan atau minimal tidak kebobolan atau seri atau satu poin," ujar pelatih yang masuk menggantikan Igor Kriushenko itu dalam jumpa pers jelang pertandingan.

Persikabo 1973 sendiri akan menghadapi Persib yang kini lini depannya masih bermasalah. Hadirnya David da Silva dan Bruno Cantanhede belum mendongrak produktivitas tim karena keduanya tumpul. Namun Liestiadi mengatakan anak asuhnya justru tetap waspada karena khawatir duet bomber asal Brasil itu menemukan ketajamannya di laga ini.

"Saya rasa kita tidak bisa menjudge seperti itu, karena dua striker mereka David dan Cantanhede baru bergabung. Pasti mereka makin lama akan makin mengetahui chemistry dengan pemain lain. Dan pemain lain juga sudah mengerti dengangn pergerakan mereka," tutur dia.

"Justru itu yang kita antisipasi, jangan sampai melawan Persikabo nanti mereka sangat bahaya dan cetak gol, itu yang harus diantisipasi. Tiga pertandingan awal, mereka belum memperlihatkan tajinya dan justru lawan Persikabo kita antisiapasi supaya mereka tetap tumpul," lanjutnya.

Liestiadi sendiri akan menghadapi tim yang diasuh Robert Rene Alberts yang tidak lain mantan rekan kerjanya. Pada ISL 2009/2010 lalu, Robert menjadi pelatih kepala dan ia merupakan asisten pelatih Arema. Kombinasi keduanya mampu membawa Singo Edan menjadi juara.

"Seperti diketahui Robert merupakan pelatih yang sukses di Indonesia, saya pertama kali bekerjasama sama dia di Arema dan juara. Selanjutnya dia sukses membawa PSM dan sekarang Persib. Untuk strategi setiap pelatih pastinya berubah, namun dalam hal ini statistik di Persib selama Liga 1 ini saya lihat mereka sangat sulit dibobol," ujar dia.

"Apalagi mereka punya kiper dan benteng pertahanan yang bagus. Mereka mencetak gol hampir rata-rata 1-2 gol dan mereka prioritaskan pertahanan yang kuat baru melakukan penyerangan, Jadi startegi Robert saya rasa itu normal-normal saja untuk mempertahankan tim agar tidak kalah," tukasnya.

Artikel Tag: persikabo 1973, Persib, Liestiadi

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/ambisi-persikabo-1973-bikin-barisan-depan-persib-tetap-tumpul
1181  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini