Akhirnya Iwan Setiawan Akui Kehebatan Persib

Ligaolahraga.com – Persib Bandung berhasil lolos ke babak semifinal Piala Presiden 2015, setelah mengalahkan Pusamania Borneo FC dengan 2-1, pada leg kedua Babak 8 Besar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (26/9) kemarin.

Pertandingan tersebut dapat dikatakan sebagai laga terpanas sepanjang turnamen Piala Presiden. Tercatat ada 13 kartu kuning, dan tiga kartu merah mesti di keluarkan wasit. Tiga kartu merah keluar dari kantong wasit Djumadi Effendi, dua untuk pemain Pesut Etam yakni Victor dan Diego Michiels, serta satu untuk pemain Maung Bandung, Ilija Spasojevic.

Sedangkan untuk dua gol kemenangan Persib diciptakan oleh Makan Konate dan Zulham Zamrun, sedangkan gol Borneo FC diciptakan oleh Jajang Mulyana. Skor tipis 2-1 cukup membuat Persib yang lolos ke semifinal. Meski agregat gol 4-4, Persib berhasil lolos karena unggul dalam agresivitas gol tandang. Pada leg pertama lalu (20/9), Persib kalah dengan skor 3-2 di kandang Borneo FC.

Seusai pertandingan, Pelatih Borneo FC, Iwan Setiawan pun akhirnya mengakui bahwa Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman sebagai pelatih top. Pujian yang amat jarang keluar dari sosok Iwan Setiwan kepada Djadjang Nurjaman. Apalagi Iwan kerap kali melontarkan psywar yang membuat panas kubu Persib.

"Hari ini Djadjang memang top. Selamat buat Persib Bandung. Mungkin ini pertandingan terbaik selama ini. Kami kalah karena sedikit persoalan mental sehingga terganggu padahal saya sudah ingatkan untuk tahan emosi," ujar Iwan Setiawan, seperti yang dilansir Goal.

Iwan juga memohon maaf, jika selama ini banyak melakukan perang urat syaraf untuk tim Persib. Namun hal itu bukan maksud untuk merendahkan.

"Kesannya saya sombong padahal dalam sepak bola itu hal biasa. Mudah-mudahan ke depan tidak alergi lagi dengan psywar," sambung Iwan sembari tersenyum.

Mantan Pelatih Persija Jakarta ini juga mengaku tersanjung dengan nyanyian yang dilantunkan oleh suporter Persib, Bobotoh-Viking, meskipun ada perkataan yang sangat tidak pantas.

"Terima kasih Bobotoh. Nyanyian tersebut membuat saya yang hanya pelatih biasa saja, jadi pelatih yang mempunyai nama besar. Semua itu dilebihkan oleh nyanyian Bobotoh," pungkas Iwan Setiawan.

Artikel Tag: Persib, Piala Presiden 2015, Borneo FC