AC Monza Rilis Pernyataan Resmi Terkait Status Doping Papu Gomez

Berita Liga Italia: AC Monza konfirmasi jika pihaknya telah menerima surat resmi terkait sanksi larangan bermain selama dua tahun dari FIFA melalui FIGC untuk Papu Gomez.

AC Monza telah mengkonfirmasi bahwa Papu Gomez ditemukan memiliki kandungan Terbutaline di dalam tubuhnya, obat yang biasanya digunakan untuk mengobati sesak napas yang disebabkan oleh asma, bronkitis dan emfisema.

Terbutaline sendiri termasuk dalam bagian 3 dari daftar zat terlarang yang masuk dalam daftar FIGC untuk tahun 2023-24, dan aturan yang sama berlaku untuk beberapa federasi sepakbola lainnya di Eropa, termasuk Spanyol.

Terkait hal ini, pihak Monza menulis jika obat tersebut dikonsumsi oleh Gomez pada Oktober 2022, saat dia masih terikat kontrak dengan Sevilla. Hal ini dilakukan mengingat pemain asal Argentina tersebut mengalami masalah bronkitis.

Laporan terbaru dari Relevo menunjukkan jika zat tersebut telah dikonsumsi sebelum kampanye kemenangan Argentina di Piala Dunia 2022 di Qatar, bahkan Gomez sendiri mengaku tahu dia positif doping sebelum laga melawan Prancis..

Monza mengonfirmasi bahwa mereka menerima pemberitahuan dari FIFA melalui FIGC pada hari Jumat yang mengindikasikan hukuman dua tahun yang diterapkan oleh komisi anti-doping Spanyol.

Gomez sendiri hanya tampil dua kali untuk Monza di Serie A musim ini sejak bergabung dengan status bebas transfer pada bulan September kemarin.

Sebelumnya dia telah menyetujui pemutusan kontrak bersama dengan Sevilla, hanya kurang dari setahun sebelum kontraknya yang berdurasi tiga tahun berakhir.

Artikel Tag: Papu Gomez, AC Monza