Jordi Fernandez Sadar Sulit Meraih Kemenangan di NBA

Berita Basket NBA: Rentetan kekalahan Brooklyn Nets berlanjut, dengan tim tersebut menelan kekalahan ketujuh berturut-turut pada Sabtu malam dengan skor 105-102 melawan Charlotte Hornets. Pelatih Jordi Fernandez tidak senang dengan poin peluang kedua yang diberikan Nets.

"Mereka mencetak 20 poin peluang kedua di babak pertama dan 14 di babak kedua. Dan ketika Anda kalah dengan satu penguasaan bola, ini tidak dapat diterima," kata Jordi Fernandez.

Fernandez menunjuk rebounding Hornets sebagai faktor kunci dalam kekalahan timnya. Moussa Diabaté, khususnya, merugikan Nets dengan total 15 rebound dan 10 pada rebound ofensif. Miles Bridges juga menyumbang dua digit pada rebound dengan 12.

Tidak ada pemain Brooklyn yang mengumpulkan lebih dari enam rebound (Nic Claxton dan D'Angelo Russell). "Ketika itu terjadi, biasanya dewa basket membantu Anda, dan itulah yang terjadi malam ini," kata Fernandez."Saya pikir itu adalah pelepasan, dan jika Anda tidak melakukan rebound, Anda tidak akan berlari."

Pelatih Brooklyn juga tidak senang dengan jarak yang dibuat timnya. Ia mengatakan bahwa Nets "malas," sehingga Hornets terlalu mudah untuk beralih ke pertahanan dan tidak cukup sering menyentuh area pertahanan.

Fernandez ingin kebiasaan timnya berubah dalam jangka panjang. "Sulit untuk menang di NBA seperti ini," katanya. "Harus bermain lebih cepat, harus bertahan, harus melakukan rebound. Ini bukan yang kami lakukan atau yang kami inginkan."

Russell memimpin Nets dalam perolehan poin dengan 28 poin dalam 29 menit. Itu termasuk penampilan gemilang di kuarter keempat dengan 15 poin dari tiga lemparan tiga angka. Ini baru pertandingan ketiga pemain berusia 29 tahun itu sejak kembali dari cedera singkat pada 4 Maret.

Fernández berkata: “Dia benar-benar pemain yang hebat. Dia bisa bermain pick and roll, dia bisa mencetak gol, melakukan tembakan tiga angka, jadi menurut saya dia melakukan pekerjaan yang hebat. Dia membawa kami unggul, tetapi saya pikir semua orang hanya bersantai dan berpikir ini sudah berakhir.

Begitulah cara Anda belajar. Begitulah cara Anda mengambil langkah untuk menjadi tim yang menang, dan jelas ini bukan yang ingin kami lakukan.”

Artikel Tag: brooklyn nets, Jordi Fernandez, NBA