Gordon Hayward Ceritakan Pengalaman Pahitnya Sebagai Pemain Kulit Putih

Berita Basket NBA : Gordon Hayward baru-baru ini mengumumkan bahwa ia pensiun dari dunia basket kompetitif. Ia pun menceritakan pengalaman pahitnya ketika berlaga di NBA sebagai pemain berkulit putih.

Dalam olahraga basket, pemain berkulit hitam selalu dicap lebih atletis, lebih kuat, dan lebih ngotot dalam sektor pertahanan. Stereotype seperti ini yang membuat pemain berkulit putih akhirnya dicap lemah dan mudah dilewati. Pengalaman pahit ini diakui Hayward pernah terjadi pada dirinya sendiri.

Ketika bermain melawan Los Angeles Lakers di masa lalu, Gordon Hayward pernah mendengar kata-kata diskriminasi langsung dari Ron Artest (yang berganti nama menjadi Metta World Peace).

"Hey Kob (panggilan Kobe Bryant), tolong beri umpan kepada saya di post. Lihat siapa yang menjaga saya. Saya mendapatkan penjagaan dari seorang Justin Bieber (penyanyi berkulit putih)," ucap Hayward menjelaskan pengalamannya ketika masih aktif bermain dahulu.

Hayward sendiri mengatakan bahwa stereotype seperti itu sudah sering terjadi sepanjang perjalanan kariernya. Ia memang memiliki kemampuan bertahan yang tidak buruk, tetapi karena kulit putihnya, ia selalu dicap buruk dan tidak bisa menghentikan pergerakan pemain lawan.

Tidak hanya itu, banyak pelatih-pelatih lawan yang memang sengaja mengatur strategi untuk menyerangnya di setiap pertandingan tanpa alasan yang jelas. Hal ini kemudian membuat Hayward semakin tumbuh dewasa dan mengerti untuk lebih bijak menanggapi perlakuan lawan.

Artikel Tag: Gordon Hayward, NBA