Donovan Mitchell Dinilai Gagal Pimpin Cavaliers

Berita Basket NBA: Cleveland Cavaliers menjalani musim reguler yang hebat saat mereka merebut posisi teratas di Wilayah Timur dengan rekor 64-18. Meski lolos ke final wilayah timur, namun Donovan Mitchell dikritik mantan pemain NBA, Kendrick Perkins.

Menjelang babak playoff 2025, banyak penggemar mengira mereka akan lolos ke final konferensi. Mereka mengawali dengan kuat saat menyapu bersih Miami Heat yang berada di unggulan kedelapan dengan dominasi penuh. Pada Game 4 melawan Heat, mereka menang dengan selisih 55 poin, sebuah pernyataan nyata dominasi di pascamusim.

Sayangnya bagi Cleveland, mereka tidak dapat melakukan hal yang sama di babak kedua melawan Indiana Pacers. Dengan Tyrese Haliburton sebagai pemimpin, Pacers tidak memberi Cavaliers kesempatan untuk bangkit. Indiana mengambil alih dan mengakhiri musim Mitchell dan Cavs dalam lima pertandingan.

Banyak yang akan menunjukkan fakta bahwa Cavaliers tidak memiliki skuad yang paling sehat. Darius Garland, De'Andre Hunter, dan Evan Mobley absen dalam pertandingan selama seri melawan Pacers.

Namun, meskipun demikian, mantan pemain NBA Kendrick Perkins mengkritik keras Mitchell karena gagal memimpin tim melewati babak kedua. Perkins mengungkapkan perasaannya tentang Mitchell pada episode terbaru "Road Trippin'"

"Tim yang dipimpin Donovan Mitchell tidak pernah mencapai Final Konferensi. Mitchell, Anda membuat pelatih dipecat. Anda membuat JB Bickerstaff dipecat. Ini fakta. Anda tidak berkomunikasi dengan orang itu saat dia ada di sana. Anda tidak menyukainya, bukan? Begitu dia dipecat, Anda menandatangani perpanjangan kontrak, bukan? Anda memperpanjang kontrak dengan Cavs," kata Perk tentang bintang Cleveland Cavaliers tersebut.

Artikel Tag: Donovan Mitchell, Cleveland Cavaliers, Kendrick Perkins, NBA