Dimaz Muharri Berbagi Tips Cara Menjadi Raja Steal

Penulis: Senja Hanan
Minggu 07 Jun 2020, 21:07 WIB
Dimaz Muharri Berbagi Tips Cara Menjadi Raja Steal

Point guard Louvre Surabaya, Dimaz Muharri. (Foto: IBL)

Ligaolahraga.com -

Berita Basket Indonesia: Mungkin tidak semua pecinta basket Tanah Air yang mengenal Dimaz Muharri. Meski demikian, sebagai pebasket profesional, pemain kelahiran Binjai itu justru terkenal karena kepiawannya mencuri bola.

Menurut catatan, Dimaz pernah tiga musim dinobatkan sebagai raja steal di era NBL Indonesia. Catatan curian bolanya saat itu mencapai 598. Ternyata, di balik kemampuannya mencuri bola, Dimaz tak pernah melatih skillnya itu secara khusus.  Pemain yang pernah memperkuat CLS Knights Surabaya itu justru lebih mengasah insting saat berlatih intercept.

“Trik mungkin insting, terus terang, saya tidak pernah latihan steal. Semuanya itu saya lakukan ketika latihan lima lawan lima. Justru saya itu latihannya intercept. Jadi melatih insting untuk tahu bola mau ke mana mantulnya,” ujar Dimaz dalam sesi live Instagram bersama IBL Indonesia.

Meski piawai dalam mencuri bola, Dimaz tidak menyarankan pebasket muda melakukan hal tersebut terlalu sering, terlebih jika belum mahir. Biasanya, percobaan melakukan steal meningkatkan risiko foul.

“Sebetulnya steal itu riskan, karena mudah foul. Biasanya pelatih akan marah karena foul sia-sia seperti itu,” ujar pebasket berpengalaman yang sudah berusia 35 tahun tersebut.

Sebagaimana perlu diketahui, Dimaz memulai karier professional basketnya pada 2007 bersama CLS Knights Surabaya. Asam garam kehidupan basket pernah dicicipi Dimaz. Dimaz kini berstatus pemain Louvre Surabaya. Dia secara mengejutkan memutuskan comeback setelah pensiun tiga tahun silam, tepatnya pada 2015.

Artikel Tag: IBL, dimaz muharri, Louvre Surabaya

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/dimaz-muharri-berbagi-tips-cara-menjadi-raja-steal
3078  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini