Brian Shaw Mengakui Menyusun Strategi untuk Kawhi Leonard

Berita Basket NBA: James Harden dan Los Angeles Clippers berjuang keras untuk meraih kemenangan ketiga berturut-turut di kandang setelah perjalanan tandang tujuh pertandingan yang melelahkan. Kawhi Leonard memastikan Clippers pulang dengan kemenangan dan para penggemar pulang dengan gembira. Brian Shaw mengaku telah menyusun strategi itu.

Untuk pertama kalinya sejak Desember 2022, Leonard melepaskan tembakan penentu kemenangan saat bel berbunyi untuk memberi Clippers kemenangan 111-110 atas Sacramento Kings di Intuit Dome. Dan semua ini terjadi tanpa kehadiran Tyronn Lue di stadion.

James Harden menjadi pencetak skor terbanyak Clippers dengan 29 poin bersama sembilan rebound dan 11 assist. Dari floaters di lane yang menyamakan kedudukan di waktu normal hingga three-pointer yang menentukan kemenangan di awal periode perpanjangan waktu, Harden tampil gemilang bagi Clippers pada Minggu malam.

Dengan Leonard yang berjuang sepanjang malam dan Harden yang terus bergulir, Shaw mengakui bahwa ia menyusun permainan untuk Leonard dengan harapan bahwa Kings akan mengira bola akan berada di tangan Harden.

Itulah yang tampaknya terjadi ketika seluruh pertahanan Kings membeku di sayap dan sudut dengan Leonard di puncak busur tiga angka.

"Itu sulit. Saya menduga bahwa mereka merasa bola akan diberikan kepada James dan ia akan membuat permainan untuk kami pada akhirnya. Seperti yang saya katakan, ia telah menahan kami hampir sepanjang malam. Itu pujian untuk James dalam hal ketidakegoisannya. Ketika saya membuat diagram permainan itu untuk Kawhi di akhir, dia tidak menundukkan kepala atau memberi saya bahasa tubuh yang buruk," kata Brian Shaw mengakui menyusun permainan untuk Kawhi Leonard

Artikel Tag: los angeles clippers, Kawhi Leonard, Brian Shaw