Austin Reaves Tinggalkan Laga Natal, Lakers Khawatir Cedera Betis Kambuh

Hari Natal yang suram bagi Los Angeles Lakers semakin lengkap setelah Austin Reaves harus meninggalkan pertandingan lebih awal akibat cedera.

Guard andalan Lakers itu dipastikan tidak bisa melanjutkan laga saat timnya kalah telak 96-119 dari Houston Rockets di Crypto.com Arena karena mengalami nyeri pada betis kiri.

Pihak Lakers mengumumkan Reaves dinyatakan absen saat turun minum.

Pemain berusia 27 tahun itu tidak kembali ke lapangan pada paruh kedua, dan posisinya di starting lineup digantikan oleh Marcus Smart ketika kuarter ketiga dimulai.

Cedera ini langsung memunculkan kekhawatiran, mengingat Reaves baru saja kembali bermain setelah sebelumnya absen tiga pertandingan akibat masalah serupa.

Austin Reaves sebenarnya tampil cukup solid di paruh pertama.

Dalam waktu kurang dari 15 menit bermain, ia mencetak 12 poin dengan akurasi 5 dari 8 tembakan, ditambah satu rebound, satu assist, dan satu blok.

Secara visual, ia tidak tampak terganggu oleh cedera tersebut, namun keputusan tim medis Lakers menyatakan ia tidak layak melanjutkan pertandingan.

Pelatih Lakers JJ Redick menjelaskan bahwa keputusan tersebut diambil setelah evaluasi singkat di ruang ganti.

“Austin jelas merasakan sesuatu,” kata Redick usai laga. “Kami menjalani rutinitas halftime seperti biasa, lalu saat berjalan keluar dari ruang ganti, Dr. LeRoy Sims memberi tahu saya bahwa Austin tidak bisa melanjutkan pertandingan.”

Sebelumnya, Austin Reaves sempat kembali ke lapangan pada Selasa lalu melawan Phoenix Suns setelah menepi tiga laga karena yang disebut tim sebagai cedera betis kiri ringan.

Dalam pertandingan comeback tersebut, ia mencetak 17 poin dalam 22 menit sebagai pemain cadangan.

Saat melawan Rockets, Reaves kembali dipercaya sebagai starter, meski Redick mengindikasikan menit bermainnya akan tetap dipantau ketat.

Kekhawatiran Lakers bertambah setelah dipastikan Reaves akan menjalani pemeriksaan MRI pada Jumat untuk mengetahui tingkat keparahan cedera terbarunya.

Hingga kini, belum jelas apakah ini hanya langkah pencegahan, cedera yang kambuh, atau masalah lain yang lebih serius.

Absennya Austin Reaves menjadi pukulan besar bagi Lakers, mengingat kontribusinya musim ini sangat vital.

Ia tengah mencatatkan statistik terbaik sepanjang kariernya dengan rata-rata 27,3 poin per gim — peringkat ke-11 di NBA — ditambah 5,4 rebound, 6,5 assist, dan 1 steal dalam 21 pertandingan sebelum Hari Natal.

Di internal tim, Reaves berada di jajaran teratas dalam kontribusi poin, assist, dan rebound.

Dengan kondisi Lakers yang masih berjuang menemukan konsistensi, potensi absennya Reaves dalam beberapa laga ke depan jelas akan sangat terasa.

Tim kini harus berharap hasil MRI memberikan kabar baik, karena tanpa salah satu motor serangan utamanya, jalan Lakers di sisa musim bisa semakin terjal.

Artikel Tag: Austin Reaves