Adam Silver: NBA "Pasti" Akan Kembali ke Mexico City

Menjelang pertandingan ke-32 NBA di Mexico City sejak 1992, komisaris NBA Adam Silver meyakinkan media dan penggemar pada hari Kamis (9/11) bahwa pertandingan antara Orlando Magic dan Atlanta Hawks tidak akan menjadi yang terakhir dimainkan di ibu kota Meksiko.

"Kemungkinannya sangat besar bahwa kami akan kembali tahun depan," kata Silver tentang potensi Meksiko untuk menyaksikan lebih banyak pertandingan NBA. "Saya belum tahu apakah itu akan menjadi satu atau dua pertandingan. Saya pikir, sejujurnya, jadwal kami menjadi sangat rumit karena kami coba sebisa mungkin menghindari sebanyak empat pertandingan dalam lima malam. Kami mencoba menghindari sebanyak mungkin pertandingan beruntun."

Adam Silver bercanda bahwa ia menciptakan "mimpi buruk penjadwalan" bagi rekan-rekannya di kantor liga dengan penambahan turnamen "in-season" NBA, yang memulai debutnya awal bulan ini. Versi perdana kompetisi ini, yang sebagian dimodelkan pada kompetisi piala sepak bola di Eropa, akan diakhiri dengan semifinal dan final yang dimainkan di Las Vegas pada 7 dan 9 Desember.

NBA juga akan menggelar pertandingan musim reguler internasional di Paris antara Brooklyn Nets dan Cleveland Cavaliers pada 11 Januari. Ini adalah musim kedua berturut-turut NBA menggelar pertandingan di Prancis.

Adam Silver mencatat bahwa meskipun ada kesulitan penjadwalan tambahan, komitmen liga untuk mengadakan lebih banyak pertandingan di Meksiko tetap kuat.

"Setelah mengatakan semua itu, tentu saja kami akan kembali," kata Silver. "Saya meningkatkannya dari sangat mungkin menjadi pasti. Kami akan kembali tahun depan dengan setidaknya satu pertandingan, dan kita lihat saja nanti apakah itu dua pertandingan."

Bintang Hawks, Trae Young, yang memimpin Atlanta meraih kemenangan 120-119 dengan 41 poin dan 8 assist, mengatakan bahwa ia menikmati pengalamannya.

"Saya menyukai energi di arena malam ini," kata Young. "Kehebohannya luar biasa. Sangat menyenangkan bermain di sini. Saya tahu, tentu saja, liga ini akan berkembang ke beberapa kota lainnya. Saya terbuka untuk bermain di sini sekali atau dua kali dalam setahun. Mengenai para penggemar, Anda dapat melihat bahwa mereka sangat menyukai bola basket di sini. Saya tidak keberatan bermain di sini."

Tidak ada negara lain di luar Amerika Serikat dan Kanada yang menjadi tuan rumah pertandingan NBA sebanyak Meksiko. Pertandingan musim reguler pertama NBA di Amerika Latin terjadi pada 7 Desember 1997, ketika Houston Rockets mengalahkan Dallas Mavericks 108-106 di Palacio de los Deportes, Mexico City. Sejak saat itu, 12 pertandingan tambahan telah dimainkan di tempat tersebut, termasuk pertandingan pada Kamis malam.

Adam Silver juga mengungkapkan keinginan liga untuk memperluas jejaknya di Meksiko dan Amerika Latin. Mexico City adalah rumah bagi Capitanes de Ciudad de Mexico dari G League, tim afiliasi NBA pertama yang berbasis di Amerika Latin. Meskipun sang komisaris enggan menjelaskan secara spesifik, ia sekali lagi menyebutkan ketertarikan liga untuk memiliki waralaba NBA yang berbasis di Meksiko.

"Kami melihat ini sebagai pintu gerbang, pada dasarnya, ke seluruh Amerika Latin," kata Adam Silver. "Kami pikir, apakah itu tambahan waralaba G League di Mexico City dan pada akhirnya jejak yang lebih besar di sini di Amerika Latin atau pada akhirnya impian waralaba NBA datang ke Mexico City suatu hari nanti."

Sang komisaris mengungkapkan bahwa ide awal dari waralaba NBA yang bermain di Meksiko sudah ada sejak "bertahun-tahun yang lalu" dari almarhum David Stern, mantan bosnya.

"Sangat membiuskan. Sangat luar biasa," kata pemain guard Magic, Jalen Suggs. "Sungguh sebuah berkah. Memainkan pertandingan NBA di negara yang berbeda, penggemar yang berbeda, lingkungan yang berbeda. Mereka menyambut kami dengan baik selama kami berada di sini."

Dua puluh tiga tim NBA telah bermain setidaknya satu kali di Mexico City selama 31 tahun terakhir. Sementara Magic memainkan pertandingan ketiga mereka sejak 2018, ini adalah pertandingan pertama Hawks di Meksiko dan kompetisi musim reguler pertama di luar Amerika Serikat dan Kanada.

"Sangat menyenangkan bagi mereka untuk berada di tempat yang berbeda," kata Adam Silver. "Tim tiba di sini pada hari Selasa. Mereka memiliki kesempatan untuk menghabiskan waktu di kota ini beberapa hari terakhir, melakukan beberapa kegiatan budaya, menjadi bagian dari klinik pelatihan untuk anak-anak dan tentu saja berlatih dan bersiap-siap untuk pertandingan."

Artikel Tag: Adam Silver