Viktor Axelsen Bidik Tiga Gelar Beruntun di Malaysia Open

Berita Badminton : Raja bulu tangkis asal Denmark Viktor Axelsen memperingatkan bahwa penampilan terbaiknya belum terlihat menjelang turnamen pembuka musim, Malaysia Open Super 1000 pada 9-14 Januari di Bukit Jalil.

Pemain peringkat 1 dunia dan juara bertahan Olimpiade itu meraih tujuh gelar tahun lalu meski berjuang dengan beberapa masalah cedera.

Viktor Axelsen, yang akan berusia 30 tahun lima hari sebelum turnamen Malaysia dimulai, bertujuan untuk mencapai kondisi puncaknya pada waktunya untuk mempertahankan medali emas Olimpiade di Paris pada bulan Juli.

“Melihat kembali ke tiga tahun terakhir, satu-satunya periode di mana saya bisa benar-benar bersiap dan berlatih tanpa cedera ringan atau penyakit apa pun adalah menjelang Olimpiade Tokyo dan setelah Olimpiade 2021,” kata Axelsen melalui media sosial.

“Tujuan saya pada tahun 2024 adalah mendapatkan sebanyak mungkin pelatihan berkualitas tinggi tetapi dengan pendekatan yang seimbang dalam persiapan Olimpiade."

“Sejujurnya, saya belum mencapai puncaknya sejak Olimpiade Tokyo, jadi tujuan saya adalah melakukan apa pun yang saya bisa untuk melakukan hal yang sama di Paris.”

Axelsen, yang menjadi salah satu pemain paling menonjol dalam beberapa musim terakhir, akan mengawali tahun ini dengan baik dengan merebut gelar Malaysia Open untuk tahun ketiga berturut-turut.

Namun pemain Denmark itu menghadapi ujian berat dari pemain seperti Shi Yuqi dari China, juara bertahan All England Li Shifeng, pemain peringkat 2 dunia dari Jepang Kodai Naraoka, Jonatan Christie dari Indonesia dan Anthony Ginting.

Axelsen juga harus menghadapi pertandingan pembukaan yang sulit melawan juara dunia 2021 asal Singapura Loh Kean Yew.

Yuqi, Anthony, dan Jonatan menjadi pemain unggulan lainnya di babak pengundian Axelsen.

Artikel Tag: viktor axelsen, Shi Yuqi, Jonatan Christie, Malaysia Open 2024