Tai Tzu Ying Capai Rekor 10 Besar Dunia Terlama 554 Minggu Lewati Intanon

Berita Badminton : Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) baru-baru ini mengumumkan peringkat terbaru di mana Tai Tzu Ying dari Taiwan berada di peringkat ketiga dan juga memasuki Olimpiade Paris sebagai unggulan ketiga.

Tai Tzu Ying kimi telah menduduki peringkat sepuluh besar tunggal putri selama 554 minggu berturut-turut, memecahkan rekor tunggal putri terlama yang dibuat oleh pemain andala Thailand, Ratchanok Intanon.

Tai Tzu-ying masuk sepuluh besar dunia tunggal putri untuk pertama kalinya pada 20 Desember 2012.

Dari 25 Januari 2013 hingga 9 Juli 2024, ia telah menduduki peringkat sepuluh besar tunggal putri selama lebih dari 11 tahun tidak pernah terlempar dari daftar, bertahan di sepuluh besar selama 554 minggu berturut-turut, berhasil memecahkan rekor terlama dalam sepuluh besar tunggal putri yang dipegang Intanon dari 14 Juni 2012 hingga 21 November 2023 , yang berada di peringkat sepuluh besar tunggal putri selama 553 minggu berturut-turut.

Tai Tzu Ying naik takhta untuk pertama kalinya pada 1 Desember 2016. Dia telah kembali menjadi pemain nomor satu dunia di tunggal putri sebanyak 6 kali dalam karirnya. Dia telah menghabiskan 214 minggu di peringkat atas, yang merupakan rekor terpanjang dalam sejarah tunggal putri BWF.

124 minggu lebih cepat dari bintang Tiongkok peringkat kedua Li Xuerui dalam sejarah, Tai Tzu-ying juga menjadi pemain tunggal putri pertama yang memenangkan lebih dari 500 pertandingan dalam karir BWF-nya.

Dia saat ini memiliki total 525 kemenangan, peringkat pertama di tunggal putri.

Tahun ini adalah akhir karier Tai Tzu Ying. Ia berkompetisi di Olimpiade untuk keempat kalinya dan mengincar medali emas tunggal putri Olimpiade pertamanya.

Dalam wawancara eksklusif dengan "BWF" beberapa hari lalu, Tzu Ying menceritakan tentang fisik dan latihannya dan kondisinya tidak terlalu bagus, dia akan berupaya memenangkan medali emas.

"Ada tingkat kesulitan tertentu, tapi saya akan mencoba yang terbaik," tegas peraih medali perak Olimpiade Tokyo itu.

Artikel Tag: Tai Tzu Ying, ratchanok intanon, Olimpiade Paris 2024