Susy Susanti Evaluasi Pencapaian Tim Thomas Indonesia

Penulis: Yusuf Efendi
Senin 28 Mei 2018, 08:00 WIB
Susy Susanti Evaluasi Pencapaian Tim Thomas Indonesia

Anthony Sinisuka Ginting/[Foto:PBSI]

Ligaolahraga.com -

Berita Badminton : Tim Thomas Indonesia harus mengubur mimpi untuk meraih gelar ke-14 mereka di Piala Thomas 2018. Berbekal para pemain terbaik kelas dunia, nyatanya tak cukup bagi Jonatan dan kawan-kawan untuk bisa meraih piala yang terakhir kali diraih tahun 2002 itu.

Menurut Susy Susanti selaku Kepala Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Tim Thomas Indonesia harus berhadapan dengan tim yang sangat kuat seperti China yang mempunyai para pemain yang merata di setiap sektor yang membuat peluang Indonesia semakin kecil, meskipun Indonesia juga mempunyai ganda putra terbaik dunia saat ini, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
 
“Hasil ini memang tidak sesuai dengan harapan. Karena paling tidak kami ingin mempertahankan hasil tahun lalu. Tapi saat ini dengan rangking keseluruhan, kami seeded tiga. Ini juga mempengaruhi. Kalau dilihat kekuatan yang merata itu ada di Tiongkok, baik tunggal maupun ganda. Mungkin kalau ketemu Jepang, peluangnya lebih besar. Lawan Denmark pun bisa,” kata Susy Susanti, manajer tim Piala Thomas dan Uber Indonesia 2018.
 
Selain Kevin/Marcus yang diturunkan saat melawan China, Tim Thomas Indonesia juga menurunkan mantan juara dunia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, juara Indonesia Masters 2018, Anthony Sinisuka Ginting serta juara SEA Games 2017, Jonatan Christie. Namun sayang, hanya Kevin/Marcus yang mampu meraih poin bagi Indonesia setelah tiga wakil lainnya gagal menyumbang angka.
 
“Kami memang berharap di ganda kedua, tapi ternyata pemain Tiongkok memang main dengan bagus. Dari situ memang semua yang dilakukan para atlet sebetulnya sudah maksimal secara keseluruhan, tapi mereka lebih baik. Ya inilah hasil yang bisa kami dapat, bahwa kami harus sampai di sini,” lanjut Susy.
 
Tim Thomas Indonesia saat ini adalah peraih gelar terbanyak kejuaraan dua tahunan itu dengan 13 gelar juara, di mana gelar terakhir diraih pada tahun 2012 lalu yang saat itu masih diperkuat oleh juara Olimpiade Taufik Hidayat serta Hendrawan.
 
Setelah gagal total di Piala Thomas 2018, para pemain Indonesia akan bersiap untuk mengikuti Kejuaraan Dunia yang akan berlangsung di Nanjing China pada 30 Juli hingga 5 Agustus mendatang, serta Asian Games yang akan berlangsung di Jakarta pada 18 Agustus hingga 02 September 2018.

Artikel Tag: Piala Thomas 2018, Piala Uber 2018, BWF

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/susy-susanti-evaluasi-pencapaian-tim-thomas-indonesia
1582  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini