Sejarah Amerika Serikat Kirim Ganda Putri di Final Kejuaraan Dunia Junior

Berita Badminton : Tahun 2005 merupakan tahun istimewa dalam sejarah bulutangkis Amerika Serikat. Saat itulah AS meraih satu-satunya medali emas di Kejuaraan Dunia BWF, peristiwa bersejarah yang terjadi di kandang sendiri.

Kebetulan, pada tahun itu Ben Lee, atlet Olimpiade 1992, memulai akademi bulutangkisnya, yang saat itu bernama Golden Gate (sekarang Synergy). Itu juga tahun putrinya Allison Leedan pasangan pertamanya dan saat ini Francesca Corbett lahir.

Delapan belas tahun Howard Bach dan Tony Gunawan berkompetisi di final Kejuaraan Dunia, pasangan Amerika Serikat lainnya Allison dan Corbett akan tampil di final Kejuaraan Junior Dunia BWF 2023.

Corbett dan Lee, yang telah memastikan medali pertama AS di World Juniors dengan mencapai semifinal, tidak puas dengan apa yang telah mereka capai dan melangkah lebih jauh.

Di semifinal mereka menundukan unggulan teratas Mei Sudo/Nao Yamakita yang menantang mereka, dan akhirnya meraih kemenangan 18-21, 21-16 dan 21-13.

“Rasanya sangat tidak nyata, lho,” kata Lee.

“Kami benar-benar menginginkan ini sepanjang karier bulu tangkis kami. Kami telah mencapai final, dan saya pikir kami bahkan akan melewatinya. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk membawa pulang emas tersebut."

“Pada akhirnya… Saya sedikit bersemangat, karena saya dapat mendengar semua orang di kerumunan. Pelatih saya menyuruh saya untuk tenang, dan saya bisa mendengar ayah dan paman saya di tribun, jadi saya pikir saya harus memenangkannya demi mereka, demi AS.”

Pasangan Jepang memenangi game pertama dengan ketat, namun begitu Corbett dan Lee menemukan ritme mereka, mereka mendapatkan pertukaran yang lebih baik.

“Kami gugup di game pertama dan kami mampu membalikkan keadaan,” kata Corbett.

“Pada akhirnya saya senang kami bisa mengendalikan saraf kami; kami banyak berbicara satu sama lain dan pelatih kami (Shlok Ramchandran) dan itu sangat membantu. Rasanya luar biasa melihat penonton Amerika mendukung kami, bersorak 'Go USA'… sungguh gila, kami belum pernah mengalaminya sebelumnya.”

Terlepas dari besarnya momen yang terjadi, ayah Lee, Ben, tetap tenang.

“Saya sangat bahagia untuknya, tentu saja, dengan semua kerja keras yang telah ia lakukan. Namun menurut saya ini berarti lebih dari sekedar bagi kami; ini sangat berarti bagi bulutangkis Amerika Serikat dan saya berharap hasil ini akan menginspirasi pemain AS lainnya untuk mengikuti jejaknya dan mulai lebih tertarik untuk bermain dan lebih terlibat.”

Artikel Tag: Amerika Serikat, Spokane, Kejuaraan Dunia Junior 2023