Rexy Mainaky Tak Akan Halangi Paulus Firman Untuk Pergi Dari BAM

Berita Badminton : Pelatih ganda campuran Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) asal Indonesia, Paulus Firman harus memutuskan apakah dia ingin bertahan atau meninggalkan tim nasional.

Kepala pelatih ganda BAM, Rexy Mainaky kemarin membenarkan bahwa tawaran perpanjangan kontrak Paulus Firman sudah dilakukan pada Januari lalu.

Namun, pelatih Indonesia berusia 53 tahun itu diprediksi akan menjadi pelatih terbaru yang meninggalkan BAM setelah Chan Chong Ming, Indra Wijaya dan Flandy Limpele.

Paulus saat ini berada di Jakarta untuk istirahat satu minggu dan diperkirakan akan menyelesaikan kontraknya (yang berakhir pada 26 April) ketika ia kembali pada hari Minggu.

 “Jujur, kami (BAM) sudah membuat keputusan untuk memperpanjang kontrak Paulus pada Januari. Saya masih berdiskusi dengannya (Paulus) tetapi keputusan untuk bertahan atau tidak sepenuhnya menjadi miliknya," kata Rexy kepada wartawan di Akademi Bulu Tangkis Malaysia (ABM) di Bukit Kiara, Selasa.

Awal pekan ini, Timesport melaporkan bahwa Paulus, yang bergabung dengan badan nasional untuk kedua kalinya pada 2018, siap untuk pergi ketika kontraknya berakhir bulan ini.

Paulus Firman, yang memiliki tugas singkat 10 bulan dengan departemen ganda putra pada 2013, memainkan peran penting dalam membimbing duo ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik ke delapan besar dunia, kemudian membuat mereka otomatis lolos ke Olimpiade Tokyo tahun lalu. .

Pada Mei 2020, Paulus digantikan oleh Flandy, dengan yang pertama ditugaskan untuk memimpin departemen ganda campuran.

Spekulasi tentang masa depannya dengan cepat berkembang ketika dua pasangan ganda campuran teratas Malaysia, Goh Soon Huat/Shevon Lai dan Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, dikeluarkan dari tim nasional pada tahun 2021.

Meski tergeser, Paulus tetap berpengaruh, menaikkan standar dua pasangan lainnya Hoo Pang Ron/Cheah Yee See dan Chen Tang Jie/Peck Yen Wei, yang menginspirasi Malaysia ke semifinal Piala Sudirman di Vantaa, Finlandia tahun lalu. .

Tentang apakah BAM ingin mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh pelatih yang mundur lebih awal, Rexy menambahkan: "Tidak sekarang. Saya tidak ingin kehilangan fokus pada Final Piala Thomas dan Uber yang akan datang, mungkin setelah itu. Untuk saat ini, saya masih bisa mengelola dengan pelatih saat ini,” legenda bulu tangkis Indonesia itu menyimpulkan.

Artikel Tag: Paulus Firman, rexy mainaky, bam, Indonesia