Rashid Sidek Desak BAM Izinkan Para Pemain Junior Bermain Rangkap

Liga Olahraga : Apa kesamaan antara Park Joo Bong, Cai Yun dan Rexy Mainaky? Mereka semua adalah pemain tunggal sebelum menjadi juara Olimpiade di ganda putra. Dan Rashid Sidek telah mendesak Persatuan Bulu Tangkis Malaysia (BAM) untuk mendorong para pemain junior bermain di kompetisi tunggal dan ganda sebelum berspesialisasi.

Rashid Sidek mengemukakan pandangannya karena tim nasional saat ini kekurangan pasangan berkualitas, terutama di ganda putri di mana terdapat kesenjangan besar antara Pearly Tan-M. Thinaah dan yang lainnya.

Pahlawan Piala Thomas, Rashid sendiri pernah bermain di kedua ajang tersebut dan ia memenangi nomor tunggal dan ganda (bersama Tee Seng Kiong) pada kejuaraan undangan Junior Asia 1985.

Saudara-saudara Rashid yakni Misbun, Jalani dan Razif semuanya bermain di kedua nomor tersebut, terkadang bahkan di ganda campuran, sebelum menetapkan disiplin pilihan mereka di tingkat senior.

Park Joo Bong pernah menjadi tunggal putra nomor 1 Korea Selatan pada awal 1980-an, sebelum menjadi ganda putra terbaik dunia bersama Kim Moon Soo.

Rashid Sidek mengatakan bahwa Cai Yun dari Tiongkok, yang berpasangan dengan Fu Hai Feng untuk memenangkan medali emas ganda putra Olimpiade 2012 dan gelar dunia lima kali, telah mengalahkan juara All England 2002 Hafiz Hashim dalam kompetisi junior.

"Saya sangat yakin bahwa tidak tepat untuk mengkhususkan diri sebagai pemain junior. Mereka harus bermain di nomor tunggal dan ganda untuk membangun fondasi yang kuat dalam hal keterampilan, taktik, dan ketahanan di usia muda," kata Rashid.

"Semua pemain ganda teratas sebelumnya juga kuat di tunggal pada tingkat junior, dan ini memberi mereka keuntungan dibandingkan dengan mereka yang berspesialisasi lebih awal."

"Banyak yang mungkin tidak tahu bahwa Cai Yun pernah mengalahkan Hafiz saat masih junior, sementara Joo Bong merupakan pemain tunggal terbaik Korea Selatan di awal karier mereka."

Mantan pemain hebat Tiongkok, Li Yong Bo dan Tian Bing Yi, keduanya juga bermain tunggal di awal karier mereka.

"Seo Seung Jae dari Korea Selatan adalah contoh lain karena ia juga bermain tunggal saat junior dan kini menjadi pemain top yang langka yang unggul di ganda putra dan ganda campuran."

"BAM harus fokus membangun fondasi yang kuat dalam keterampilan dan ketahanan bagi para pemain di level junior. Bermain di berbagai ajang akan membantu membangun kekuatan fisik mereka."

"BAM bisa mendapatkan lebih banyak bakat berkualitas dengan mengambil pendekatan terbuka dan membuat juniornya menjadi bagus di nomor tunggal dan ganda," tambah Rashid.

Artikel Tag: rashid sidek, bam