Pulang Kampung, Xie Xingfang Resmikan Akademi Bulutangkis di Guangzhou

Berita Badminton: Mantan juara dunia tunggal putri asal China, Xie Xingfang, kembali ke “kampung halamannya” di Guangzhou kemarin. Sebagai direktur eksekutif Danhui (Guangzhou) Sports Culture, ia meluncurkan Pangkalan Pendidikan dan Pelatihan Pemuda Badminton Super Dan serta bekerja sama dengan Huamei English Experimental School menandatangani perjanjian strategis.

Xie Xingfang adalah juara dunia bulu tangkis yang berkarir pertama kali di Guangzhou, ia memenangkan medali perak tunggal putri di Olimpiade Beijing 2008 dan juga juara tunggal putri di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2005 dan 2006.

Xie Xingfang mengatakan bahwa ia mulai bermain bulu tangkis pada usia tujuh tahun, dan sejak saat itu ia bermimpi untuk keluar dari Guangzhou, bergegas keluar dari China dan menjadi juara dunia.

"Jika saya memiliki kesempatan untuk memilih lagi, saya akan tetap memilih jalur olahraga. Saya berterima kasih kepada bulu tangkis karena memberi saya semangat ketekunan dan kerja keras," kata Xie Xiengfang, sebagaimana dikutip dari Sports Sina.

"Baik Lin Dan dan saya percaya bahwa semangat olahraga lebih penting daripada olahraga itu sendiri, dan itu lebih penting daripada kejuaraan. Ini semangat sang juara," Xie Xingfang menjelaskan.

Menurut laporan, di masa depan, akan ada tim pelatihan tingkat tinggi profesional yang duduk di pangkalan pelatihan Super Dan. Adapun apakah Lin Dan akan datang untuk mengajar secara langsung, Chen Feng, kepala sekolah Presiden Huamei dan Asosiasi Pendidikan Sipil Guangzhou, mengatakan bahwa Lin Dan masih merupakan atlet tim nasional.

"Menurut peraturan, mereka belum bisa mengajar di akademi, tetapi mereka akan membimbing para pemain melalui video. Setelah pensiun di masa depan, saya percaya bahwa Lin Dan akan mau mengajar," tegas Chen Feng.

Artikel Tag: Xie Xienfang, lin dan, badminton china