Presiden BWF Mengaku Idap Penyakit Parkinson

Penulis: Yusuf Efendi
Jumat 04 Sep 2020, 14:30 WIB
Presiden BWF Mengaku Idap Penyakit Parkinson

Poul Eric Hoyer Larsen/[Foto:SinaSports]

Ligaolahraga.com -

Berita Badminton : Presiden Federasi Badminton Dunia (BWF) Poul Eric Hoyer Larsen mengumumkan pada Kamis (3/9) bahwa ia menderita penyakit Parkinson, tetapi mengatakan bahwa kondisi kesehatannya saat ini tidak mempengaruhi kelanjutan pekerjaannya .

Federasi Badminton Dunia menyatakan bahwa Larsen mengkonfirmasi dalam sebuah artikel yang diterbitkan di surat kabar Denmark pada tanggal 2 September lalu bahwa dia didiagnosis dengan penyakit Parkinson beberapa tahun yang lalu, dan telah menerima perawatan sejak saat itu .

Dengan bantuan dari tim dokter BWF, dia terus menjalankan tugasnya sebagai Presiden BWF dan tanggung jawab sebagai anggota IOC tidak dibatasi .

Larson mengeluarkan pernyataan atas namanya sendiri, menyatakan bahwa dia yakin sudah waktunya untuk mengungkapkan kondisi kesehatannya. Dia mengatakan bahwa pengobatan telah membuat kemajuan besar dalam menangani penyakit Parkinson, dan dia sendiri tidak merasa kondisi tersebut berdampak terlalu banyak pada kehidupan sehari-harinya baik di rumah maupun di kejuaraan .

"Semua upaya saya fokuskan untuk memimpin BWF dan memenuhi tanggung jawab saya sebagai anggota Komite Olimpiade Internasional," kata Larsen.

Sebagai mantan pemain top, legenda bulu tangkis Denmark, Larsen yang kini berusia 54 tahun, telah berpartisipasi dalam tiga kejuaraan empat tahunan Olimpiade dan memenangkan medali emas tunggal putra di Olimpiade edisi Atlanta 1996 lalu .

Ia kemudian terpilih sebagai Presiden BWF sejak 2013 lalu dan menjabat kembali posisi paling penting di badan bulu tangkis pada 2017 hingga sekarang .

Artikel Tag: Poul Eric Hoyer Larsen, BWF, Parkinson

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/presiden-bwf-mengaku-idap-penyakit-parkinson
1212  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini