Lolos Paralympic Games, Pemain India Tak Dapatkan Bantuan Dari Pemerintah

Berita Badminton : Dengan Tokyo Paralympic Games hanya beberapa bulan lagi, dua pemain para-badminton, Palak Kohli dan Parul Parmar masih menunggu bantuan dari pemerintah India.

Sementara enam pebulutangkis pria didukung oleh pemerintah, banyak yang terkejut dengan perlakuan ibu tiri yang diberikan kepada pebulutangkis putri.

Kedua pemain ini yakin akan lolos ke Paralympic Games tetapi berjuang untuk melanjutkan latihan karena mereka kekurangan fasilitas dan dukungan pada saat yang genting.

Dengan hanya satu turnamen kualifikasi lagi yang tersedia sebelum Paralympic Games, Palak Kohli dan Parul Parmar unggul ribuan poin dan memastikan kualifikasi mereka untuk Olimpiade empat tahunan. Namun, keduanya tidak mendapatkan dukungan peralatan apa pun dari Khelo India atau tidak terdaftar di TOP.

“Mengejutkan mengetahui bahwa para pebulutangkis wanita yang memiliki peluang bagus untuk memenangkan medali tidak menerima dukungan apa pun,” tanya seorang pebulutangkis.

Palak Kohri, yang dianggap paling berbakat dan akan tampil di tunggal dan ganda, telah menulis surat kepada menteri olahraga.

Tetapi meskipun telah menulis dan men-tweet ke kementerian, dia belum mendapatkan tanggapan apa pun.

Selain Palak dan Parul, tidak ada pebulutangkis putri lain yang kemungkinan memenuhi syarat untuk kejuaraan tersebut.

"Saat ini, saya peringkat 5 dunia dan teratas dan satu-satunya atlet bulutangkis para dari negara yang lolos ke tunggal dan ganda putri untuk Tokyo Paralympics 2021 ... Sekarang waktu tinggal sedikit dan saya membutuhkan dukungan peralatan dari Khelo India atau saya terdaftar di TOP. Oleh karena itu, saya kehilangan fasilitas dan dukungan yang juga diperlukan untuk mempersiapkan Paralimpiade yang mencakup berbagai peralatan pendukung juga," tulis Palak kepada menteri olahraga Kiren Rijiju.

Tiga pebulutangkis putra India, Pramod Bhagat, Tarun dan Krishna Nagar, kurang lebih memenuhi syarat di kategori putra Menurut ketua pelatih bulu tangkis Gaurav Khanna semua kualifikasi kecuali pemain putri mendapatkan bantuan dari pemerintah.

“Semua pemain kualifikasi sudah masuk skema TOP SAI kecuali Parul dan Palak. Saya berharap SAI akan segera mendaftarkan mereka di TOP. Saya mengharapkan lima hingga delapan pemain untuk mewakili negara di Olimpiade. Parul dan Palak telah memastikan slot mereka dengan margin yang besar," ungkap Khanna kepada TOI.

Artikel Tag: paralympic, Palak Kohli, Parul Parmar, India