Line Hojmark Kjaersfeldt Frustasi Badminton Denmark Mencoretnya Dari Olimpiade

Berita Badminton : Pemain bulu tangkis nomor satu Denmark Line Hojmark Kjaersfeldt awalnya mengira dia bisa melangkah ke panggung akbar Olimpiade untuk kedua kalinya, tetapi Asosiasi Bulu Tangkis Denmark justru memilih rekannya di tim nasional Denmark, Mia Blichfeldt, yang berada di peringkat di belakangnya, yang membuatnya sangat tidak puas dan mengkritik asosiasi dalam sebuah postingan di situs jejaring sosial, meratapi mimpinya yang hancur karena ketidakadilan .

“Bagi Anda yang belum tahu, berada di posisi 16 besar klasemen olimpiade bukan berarti saya bisa ikut olimpiade, karena Asosiasi Bulutangkis Denmark masih bisa memilih kandidat yang mereka suka,” tulis Line Kjaersfelst di media sosial.

"Orang itu bukan aku. Impianku hancur," imbuhnya .

Line Hojmark Kjaersfelst mengaku sangat frustasi dengan keputusan Asosiasi Bulu Tangkis Denmark karena Asosiasi Bulu Tangkis tidak mempercayainya untuk bisa meraih hasil bagus di Olimpiade Paris 2024 .

Ia yakin dirinya kini berada di peringkat ke-15 klasemen dan baru-baru ini mengalahkan pemain tunggal putri papan atas yang membuatnya mantap menuju kejuaraan empat tahunan .

"Saya tidak berharap mereka memilih orang lain, dan Asosiasi Bulu Tangkis tidak dapat menjawab pertanyaannya. Mereka hanya mengatakan bahwa mereka menganalisis banyak data dan tidak memberi tahu alasan dan kriteria spesifiknya," ungkapnya .

Line Hojmark Kjaersfeldt menganggap ini sangat tidak adil, tapi dia akan mengubah kesedihan dan kemarahannya menjadi kekuatan dan membuktikan kepada mereka bahwa ini adalah keputusan yang salah .

"Saya telah melalui banyak hal dan membuktikan betapa kuatnya aku! Kali ini tidak terkecuali."

Artikel Tag: Line Hojmark Kjaersfeldt, Denmark, Olimpiade Paris 2024